Digarap oleh Lay-duce, Itsudatte Bokura no Koi wa 10 cm Datta mengusung sepasang protagonis siswa sekolah menengah yang bernama Haruki Serizawa dan Miou Aida. Anime ini sendiri berfokus pada hubungan pertemanan Haruki dan Miou yang dilanda keraguan tentang perasaan masing-masing.
Meskipun memiliki 6 episode, yang terbilang cukup singkat, Itsudatte Bokura no Koi wa 10 cm Datta tetap tak lupa untuk menampilkan pelajaran hidup, seperti halnya film Zutto Mae Kara Suki deshita dan Suki ni Naru Sono Shunkan wo. Nah, jika ingin mengetahui apa saja pesan yang dilihatkan dalam anime ini, simak ulasan singkat berikut, yuk!
1. Waktu tak akan menunggumu
Haruki pertama kali bertemu Miou saat hari upacara penerimaan siswa baru SMA Sakuragaoka. Saat itu, dia melihat seorang gadis berseragam menatap pohon sakura yang ada di halaman tengah sekolah. Dia yang penasaran dengan apa yang dilihat oleh gadis itu pun membuka pembicaraan. Tak dia sangka, pembicaraan yang dia mulai membawanya ke jalinan pertemanan yang erat dengan gadis yang dia ketahui bernama Miou.
Tanpa dia sadari, Haruki telah menjadi siswa kelas tiga, yang berarti dia akan segera meninggalkan SMA Sakuragaoka, begitu pun Miou. Namun, sejak perasaannya tumbuh untuk Miou, dia belum mampu terbuka pada gadis itu. Tiap detik, menit, hingga jam yang kian berlalu, dia semakin gelisah. Dia mulai menyadari bahwa dia akan kehilangan kesempatan jika tak mengambil tindakan sekarang. Siap atau tak siap, dia tak akan pernah ditunggui oleh sang waktu.
2. Tak ada orang yang pantas untuk direndahkan
Karena pemalu, Miou tak pernah mencoba untuk membanggakan dirinya kepada orang lain, bahkan dirinya sendiri layaknya yang dilakukan kebanyakan orang. Saat berbincang dengan orang lain, dia pun sering merendahkan dirinya sendiri. Dia selalu berkata bahwa orang sepertinya tak pantas berkomentar seperti itu atau yang lain. Dia selalu melabeli dirinya dengan frasa 'orang sepertinya'.
Sementara itu, Haruki yang sering berbicara dengan Miou berpendapat lain. Dia tak suka melihat Miou yang selalu merendahkan diri sendiri. Sebab menurut pandangannya, gadis yang dia sukai itu selalu tampak istimewa. Maka dari itu, dia berusaha untuk menghentikan pemikiran negatif Miou. Dia juga berulang kali mengatakan pada Miou bahwa tak ada seorang pun yang pantas untuk direndahkan, oleh orang lain ataupun diri sendiri.
3. Masalah tak akan selesai jika terus melarikan diri
Pada suatu hari di musim panas, Miou akhirnya bisa berkunjung ke tempat di mana sosok penyelamatnya beristirahat. Namun, dia malah dibawa ke tempat pemakaman umum oleh ibunya. Usai tiba di makam dengan batu nisan bertuliskan keluarga Serizawa, dia menyadari bahwa sosok penyelamatnya telah tiada. Dia juga dibuat terkejut dengan Akechi-sensei yang juga mengunjungi makam yang sama.
Usai mengetahui alasan Akechi-sensei berkunjung, Miou dihadapkan pada kenyataan bahwa orang yang telah menyelamatkan nyawanya adalah kakak Haruki. Sejak itu, dia tak sanggup lagi jika bertatap muka dengan Haruki. Namun, usai beberapa hari yang terasa sangat lama berlalu, dia menyadari bahwa dia tak boleh terus melarikan diri. Dia harus berani menghadapi Haruki agar hubungan yang selama ini telah terjalin tak berakhir begitu saja. Dia pun tak bisa terus-menerus kabur dari masalahnya.
Demikianlah tiga pesan moral berharga yang dapat kamu temukan jika kamu menonton Itsudatte Bokura no Koi wa 10 cm Datta. Jika kamu melihat lebih saksama dan bisa membedah setiap momen, kamu mungkin akan menemukan pesan moral lain. Oleh sebab itu, jika belum menonton anime ini, segera tonton saja anime ini, deh!