Nama Nathalie Holscher kembali mencuri perhatian setelah blak-blakan soal uang saweran yang ia terima selama tampil sebagai DJ. Mantan istri komedian Sule itu mengakui bahwa ia pernah mendapatkan saweran hingga Rp500 juta dalam satu kali show di Manado.
Cerita tersebut ia sampaikan melalui podcast Butik Haji Igun di kanal YouTube Comic 8 Revolution yang tayang Selasa (18/11/2025).
Dalam podcast tersebut, Nathalie bercerita bahwa dalam satu bulan ia sampai dua kali show di Manado. Ia pun tidak menyangka bahwa show yang sebenarnya bersifat acara keluarga justru memberinya saweran dengan jumlah fantastis hingga membuat dirinya viral di media sosial.
Nathalie menjelaskan bahwa ia tampil pada dua tempat berbeda di Manado yaitu Tatelu dan Ratatotok. Saat tampil di Tatelu, ia menerima saweran sebesar Rp300 juta.
“Di Manado itu satu bulan dua kali ke Manado, yang pertama itu ke Tatelu itu viral. Di sana aku dapat Rp300 juta dari saweran,” ujar Nathalie.
Ia menambahkan bahwa show di Tatelu merupakan acara keluarga, tepatnya acara ulang tahun sekaligus perayaan tunangan. Menurut Nathalie, pihak keluarga juga memanggil beberapa artis lain untuk tampil selain dirinya sebagai DJ.
“Yang di Tatelu itu acara keluarga, acara ulang tahun sama perayaan tunangan,” ujarnya.
Selain Tatelu, Nathalie juga show di Ratatotok. Nathalie mengungkapkan bahwa acara di sana merupakan peresmian hotel, tetapi ia menyebut suasananya juga seperti acara keluarga di sebuah area perumahan.
Meski bukan acara besar, jumlah saweran yang ia terima di sana jauh lebih besar daripada di Tatelu yaitu mencapai Rp500 juta dalam satu kali show.
“Yang paling gong itu Ratatotok ini nih, dapat Rp500 juta,” ujarnya.
Nathalie mengaku meyakini bahwa rezeki itu mungkin merupakan rezeki untuk putranya. Baginya, sang anak kini menjadi sumber semangat dan kekuatan dalam menjalani pekerjaan.
“Tapi aku mikir sih di situ, oh mungkin rezeki anak juga kan,” ujarnya.
Walaupun mendapat penghasilan besar dari show-show tersebut, Nathalie tetap menghadapi komentar miring dari sebagian orang. Ia mengungkapkan bahwa ada yang menilai uang saweran tidak halal.
“Walaupun banyak yang pro kontra, mereka bilang saweran itu nggak halal. Banyak yang bilang kayak gitu,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menceritakan padatnya jadwal sebagai DJ. Nathalie mengatakan bahwa dalam satu hari, ia bahkan bisa tampil di tiga kota berbeda. Padatnya jadwal tersebut membuatnya hanya sempat tidur beberapa jam saja.
“Misalkan dari Kalimantan transit Jakarta, dari Jakarta ke Manado. Ya paling tidur tiga jam,” ujarnya.
Meski sibuk dan kerap menerima cibiran, Nathalie tetap bersyukur atas setiap kesempatan yang datang. Ia memilih fokus pada pekerjaannya dan masa depan anaknya, tanpa terlalu memikirkan komentar negatif dari luar.