Vitamin C atau yang sering disebut asam akrobat memiliki banyak kegunaan dan manfaat bagi tubuh. Vitamin ini antara lain bermanfaat untuk perkembangan serta menjaga fungsi kerja organ dan kekebalan tubuh. Vitamin C tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh. Untuk memperoleh vitamin C, kalian bisa mendapatkannya dari buah-buahan dan sayuran segar. Kebutuhan vitamin C harian pada dasarnya berbeda-beda tergantung pada usia, berat badan dan faktor lainnya. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI 28/2009, kebutuhan vitamin C harian berkisar dari 40 mg hingga 100 mg.
Pada umumnya, masyarakat menganggap jeruk sebagai buah dengan kandungan vitamin C yang tinggi. Nyatanya, jeruk berukuran sedang hanya mengandung 69.7 mg vitamin C. Jumlah ini lebih sedikit dari buah dan sayuran umum lainnya. Disadur dari laman health.com, berikut merupakan makanan yang mengandung Vitamin C lebih tinggi daripada jeruk.
1. Cabai
Cabai menjadi makanan yang kaya akan gizi. Berdasarkan penelitian, setengah cangkir cabai yang dipotong dadu memberikan 108,7 mg vitamin C. Tidak hanya vitamin C, cabai juga mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, termasuk protein, karbohidrat, gula, serat, lemak, vitamin A, vitamin B6, vitamin C, zat besi, magnesium, kalium, air dan capsaicin.
2. Paprika
Paprika biasa digunakan sebagai bahan pelengkap masakan, karena rasanya yang unik - manis dan juga sedikit pedas. Buah ini memiliki 3 warna umum, yakni merah, hijau dan kuning. Satu gelas paprika yang telah dipotong mengandung vitamin C dua hingga tiga kali lipat lebih banyak dari jeruk. Buah ini juga memiliki manfaat yang baik bagi tubuh, diantaranya juga sangat baik dalam menjaga kesehatan mata. Namun, perlu diingat bahwa mengkonsumsinya dalam batas yang wajar dan tidak berlebihan.
3. Daun Kale
Daun kale adalah jenis sayuran yang berasal dari keluarga kubis. Daun kale adalah salah satu sayuran paling padat nutrisi, artinya memiliki porsi nutrisi yang tinggi di setiap jenisnya. Satu cangkir daun kale mengandung 80.4 mg vitamin C. Daun kale juga sangat baik untuk kesehatan tulang, kesehatan mata dan mencegah peradangan.
4. Brokoli
Brokoli atau brassica oleracea sama dengan daun kale yang berasal dari keluarga kubis. Brokoli mengandung berbagai nutrisi yang baik bagi kesehatan. Satu cangkir brokoli yang dimasak mengandung 132 mg vitamin C, menyediakan hampir 250% dari target harian vitamin K, dan lebih dari 50% dari target untuk kromium, mineral yang mendukung metabolisme energi dan regulasi gula darah serta berbagai vitamin lainnya. Brokoli sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung dan dapat mencegah kanker.
5. Pepaya
Pepaya mudah ditemukan di Indonesia yang beriklim tropis. Buah ini sangat baik untuk kesehatan tubuh. Tidak hanya bagus untuk pencernaan, pepaya juga dapat mencerahkan kulit, mengurangi risiko alzheimer dan memperkuat tulang. Satu gelas pepaya mengandung 88.3 mg vitamin C.
6. Stroberi
Buah berwarna merah dan berasa asam - manis ini mudah ditemukan di Indonesia. Tidak hanya dikonsumsi langsung, buah ini seringkali diolah menjadi selai, kue dan lainnya. Stroberi memiliki kandungan nutrisi yang banyak dan baik bagi tubuh. Satu gelas stroberi mengandung 84,7 mg vitamin C, ditambah kandungan folat dan senyawa lain yang terbukti menjaga kesehatan jantung. Stroberi juga diketahui dapat menjadi solusi dalam memutihkan gigi secara alami.
7. Nanas
Sama seperti stroberi, nanas merupakan buah yang sering diolah dalam bentuk makanan seperti selai dan puding. Nanas memiliki kandungan vitamin C sebesar 78.9 mg. Nanas juga mengandung bromelain, enzim pencernaan yang membantu memecah makanan dan mengurangi kembung. Bromelain juga bertindak sebagai anti-inflamasi alami yang dapat membantu Anda pulih lebih cepat setelah berolahraga berat.
8. Mangga
Buah dengan rasa asam manis ini menjadi primadona dalam berbagai makanan Indonesia, seperti sambal mangga dan rujak. Selain menyegarkan, mangga memiliki kandungan vitamin C yang lebih tinggi daripada jeruk - 122.3 mg. Mangga dapat membantu dalam menurunkan berat badan dan menjadi sumber vitamin A yang baik, yang berperan penting dalam menjaga imunitas dan menjaga kesehatan mata.