Pertandingan menarik tersaji di Al Bayt Stadium, Al Khor City, Qatar. Melanjutkan gelaran Piala Dunia grup E, Spanyol dan Jerman saling berhadapan demi bisa mengamankan posisi di papan klasemen. Pada pertandingan yang disaksikan lebih dari 68 ribu penonton tersebut, kedua negara yang merupakan wakil dari benua Eropa tersebut pada akhirnya berbagi hasil imbang, 1-1.
Gol sontekan Alvaro Morata di menit ke 62, dibalas dengan gol dari Niclas Fullkrug ketika pertandingan berjalan 83 menit. Hasil sama kuat tersebut pada akhirnya bertahan hingga wasit Danny Desmond Makkelie meniupkan peluit panjang tanda pertandingan usai.
Tahukah teman-teman, pertandingan tersebut ternyata menyimpan beberapa fakta menarik, lho. Apa sajakah itu? Kita cari tahu bersama, yuk!
1. Dua Gol Diciptakan oleh Pemain Pengganti.
Iya, fakta pertama adalah, dua gol yang tercipta pada pertandingan tersebut merupakan sumbangsih dari dua pemain pengganti. Alvaro Morata yang mencetak gol bagi Spanyol, masuk pada menit ke 54 dengan menggantikan Ferran Torres.
Sementara itu, Niclas Fullkrug yang mencetak gol penyama kedudukan bagi Jerman, masuk pada menit ke 70 dengan menggantikan Thomas Mueller.
BACA JUGA: Alvaro Morata Jadi Man of The Match pada Laga Spanyol vs Jerman di Piala Dunia 2022
2. Pertarungan Juara Dunia Dua Edisi Berurutan.
Disadur dari laman fifa.com pertarungan antara Spanyol melawan Jerman merupakan pertaruhan status sebagai juara dunia dalam dua edisi yang berurutan.
Terlepas dari status Jerman yang merupakan juara dunia sebanyak empat kali, pertarungan ini justru lebih berfokus pada catatan keberhasilan mereka berdua di dua dekade awal 2010-an.
Spanyol yang merupakan juara dunia edisi 2010, harus berjibaku dengan Jerman yang merupakan juara dunia edisi sesudahnya, yakni 2014.
3. Catatan Spesial bagi Niclas Fullkrug.
Selain mencatatkan gol penyama kedudukan, Niclas Fullkrug juga menorehkan rekor pribadi bagi dirinya. Dalam rilis resmi FIFA, Niclas Fullkrug merupakan pemain pengganti pertama yang mencetak gol bagi Jerman, setelah Mario Gotze melakukannya di final Piala Dunia 2014 melawan Argentina.
4. Memperpanjang Rekor Positif Jerman atas Spanyol.
Berdasarkan catatan dari laman fifa.com, Spanyol dan Jerman telah bertemu sebanyak lima kali dalam turnamen sepak bola terbesar se jagad tersebut. Dalam catatan yang sama, pertarungan di Qatar merupakan pertemuan mereka yang kelima.
Dari lima kali pertemuan yang telah dilakoni, Jerman masih unggul dengan membukukan dua kali kemenangan, dua kali hasil imbang dan sekali kalah. Satu-satunya kekalahan yang diderita oleh Jerman terjadi pada babak semi-final Piala Dunia 2010, di mana saat itu Spanyol unggul 1-0 melalui gol tunggal Charles Puyol.
5. Satu Poin yang Cukup untuk Hidupkan Persaingan Grup E.
Meski hanya mendapatkan satu poin dari hasil imbang, namun hal tersebut bermakna besar bagi Jerman. Dengan perolehan poin yang tak begitu mencolok, keempat negara masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar gelaran.
Spanyol yang mengoleksi 4 poin tentu lebih diuntungkan. Demikian juga dengan Jepang dan Kosta Rika yang memiliki 3 poin. Namun jangan salah, 1 poin yang dimiliki oleh Jerman pun masih menggaransi der Panzer untuk bisa lolos ke fase berikutnya.
Itulah 5 fakta yang ada dalam pertandingan Jerman melawan Spanyol. Bagaimana menurut teman-teman?
Video yang Mungkin Anda Suka.