Jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 round 2 kontra Irak, timnas Indonesia tengah dilanda badai cedera. Beberapa waktu yang lalu beberapa punggawa skuad garuda seperti Ivar Jenner, Elkan Baggott, Sandy Walsh dan Marselino Ferdinan dikonfirmasi tengah dibekap cedera. Beberapa ada yang cedera ringan, adapula yang mendapatkan penanganan intensif seperti Sandy Walsh dan Marselino Ferdinan.
Kali ini kembali salah seorang punggawa timnas Indonesia dibekap cedera. Melansir dari kanal berita suara.com, pada Sabtu (28/10/2023) lalu, Egy Maulana Vikri dikonfirmasi mendapatkan cedera saat membela klubnya, Dewa United di BRI Liga 1. Pemain berusia 23 tahun tersebut harus ditarik keluar pada babak kedua pertandingan karena mengeluhkan cedera pada kakinya.
Usai laga berakhir, pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink mengonfirmasi bahwa Egy Maulana Vikri mendapatkan cedera pada kakinya saat berduel dengan pemain lawan di babak pertama. Meskipun sempat bermain beberapa menit di babak kedua, pemain yang sempat bermain di Liga Slovakia tersebut pada akhirnya tidak kuasa menahan sakit di kakinya dan harus digantikan pemain lain.
Cederanya Egy Maulana Vikri Kemungkinan Membuatnya Absen Saat Melawan Irak?
Cedera Egy Maulana Vikri yang didapatkannya beberapa waktu lalu tentunya masih menunggu pemeriksaan dari tim medis apakah hanya cedera ringan atau cedera berat. Apabila cedera tersebut cukup parah, kemungkinan besar winger yang terkenal dengan tendangan kaki kirinya tersebut akan absen membela timnas Indonesia saat bertandang ke Irak pada 16 November 2023 mendatang.
Tentunya hal ini menjadi permasalah tersendiri bagi pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-Yong yang saat ini juga tengah dipusingkan dengan cederanya beberapa pilar skuad garuda. Akan tetapi, tentunya posisi Egy Maulana Vikri yang berposisi sebagai winger kanan dan gelandang serang masih memiliki stok pemain cadangan dengan kualitas setara. Salah satu pemain yang kemungkinan besar akan kembali dipanggil membela timnas Indonesia guna menggantikan posisis Egy adalah Stefano Lilipaly.
Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), winger yang dapat bermain sebagai striker tersebut memang merupakan salah satu punggawa veteran timnas Indonesia yang sudah membela skuad garuda sejak tahun 2013 silam. Belum lagi antara Egy Maulana Vikri dan Stefano Lilipaly memiliki gaya permainan yang hampir sama. Stefano Lilipaly juga memiliki keunggulan yakni mampu bermain sebagai striker bayangan atau false nine di lini depan.
Performa winger berusia 33 tahun tersebut di musim ini bersama klubnya, Borneo FC Samarinda memang cukup memukau. Stefano Lilipaly sukses mencetak 9 gol dan 6 assist dan menjadikan dirinya sebagai salah satu pencetak gol terbanyak di musim ini kendati posisinya bukan sebagai striker murni. Tentunya hal ini dapat menjadi nilai tambah bagi Shin Tae-Yong apabila ingin membawa pemain keturunan Belanda tersebut.
Kalau menurutmu, siapa pemain yang akan menggantikan posisi dari Egy Maulana Vikri di timnas Indonesia nantinya?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.