Mental Juara! Timnas Indonesia Tetap Menyerang Walau Kalah Jumlah Pemain

Hikmawan Firdaus | Rana Fayola R.
Mental Juara! Timnas Indonesia Tetap Menyerang Walau Kalah Jumlah Pemain
Timnas Indonesia U-16. (pssi.org)

Kualitas mental yang apik telah ditunjukkan oleh para pemain Timnas Indonesia dalam partai semifinal Piala AFF U-16 yang berlangsung pada Senin (1/7/2024) malam WIB. Stadion Manahan, Solo menjadi saksi bisu bagaimana skuad Garuda Muda bisa tetap tampil menyerang dan merepotkan barisan pertahanan Australia walaupun kalah jumlah pemain.

Melansir dari pssi.org, Indonesia harus bermain dengan 10 pemain setelah Raihan Apriansyah harus mandi lebih cepat usai terkena kartu kuning kedua. Unggul jumlah pemain membuat Australia semakin gencar memberondong barisan pertahanan Garuda Muda melalui sederet peluang berbahaya.

Kendati demikian, tim asuhan Nova Arianto yang sebelumnya sempat unggul melalui gol cepat Zahaby Gholy di menit ketiga pun tak tinggal diam. Beberapa kali ikut membuat gawang The Socceroos nyaris terbobol. Perlawanan sengit Putu Panji dkk tak terhenti walau hanya tersisa 10 pemain di lapangan.

Bahkan ketika Australia berbalik unggul usai Quin Macnicol mencetak gol di injury time tak lantas membuat mental Timnas Indonesia menurun. Garuda Muda mampu mengimbangi Australia dengan gol larut di detik-detik berakhirnya babak pertama.

Setelah turun minum, pasukan Merah Putih lebih banyak bertahan. Serangan tiada henti dan tempo permainan cepat sejak babak pertama membuat stamina pemain terkuras. Alhasil, Indonesia harus mengakui keunggulan tim racikan Graham Arnold.

Nova Arianto turut mengomentari kualitas mental pemain dalam konferensi pers. Ia tetap memuji penampilan anak asuhannya yang mampu menyajikan permainan terbaik.

“Kami tetap apresiasi kerja keras dan perjuangan pemain pada laga ini. Walaupun bermain dengan 10 pemain, taapi bisa bermain dengan baik. Mental pemain luar biasa. Ya di sini saya bilang daya juang pemain saya secara mentality sangat-sangat luar biasa. Ini jadi pelajaran yang berharga buat pemain kami. Ini pelajaran yang baik buat pemain agar ke depannya bisa lebih baik dan berkembang terus,” kata Nova.

Meski gagal meraih kemenangan, tentu seluruh hasil dari pertandingan Piala AFF U-16 ini bisa menjadi modal apik bagi Timnas Indonesia U-16 yang akan mengikuti kualifikasi Piala Asia U-17 2025 pada bulan Oktober 2024 mendatang.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak