Tak Jalani Tes Pramusim, Jorge Martin Diperingatkan Franco Morbidelli

Hikmawan Firdaus | Desyta Rina Marta Guritno
Tak Jalani Tes Pramusim, Jorge Martin Diperingatkan Franco Morbidelli
Jorge Martin (Instagram/@88jorgemartin)

Juara Dunia MotoGP 2024, Jorge Martin, harus memulai musim 2025 ini dengan PR yang 'cukup banyak'. Pasalnya, Martin telah melewatkan satu tahap penting yang harus dilakukan seorang pembalap sebelum melakoni kompetisi, yakni tes pramusim.

Seperti yang kita ketahui, bahwa beberapa waktu lalu para pembalap MotoGP baru saja melaksanakan tes di Sepang dan Buriram. Seperti balapan biasanya, dalam pelaksanaan tes ini juga ada beberapa pembalap yang mengalami kecelakaan, termasul Jorge Martin.

Martin jatuh di hari pertama tes Sepang sebanyak dua kali, pada kecelakaan kedua dia mengalami highside yang membuat beberapa tulangnya patah. Atas kejadian ini, Martin tidak dapat melanjutkan tes Sepang dan harus absen dari tes Buriram, serta langsung terbang ke Eropa untuk menjalani operasi.

Kendati demikian, menurut kabar yang beredar pembalap asal Spanyol ini tetap akan hadir di seri pertama MotoGP 2025, yakni GP Thailand.

Di sisi lain, Martin juga mendapat peringatan khusus dari pembalap lainnya yang pernah mengalami kejadian serupa di musim lalu, yakni Franco Morbidelli. Seperti yang kita tahu, bahwa Morbidelli sempat mengalami kecelakaan yang membuatnya harus absen dari tes pramusim dan mengikuti GP Qatar dalam kondisi belum menyentuh motor selama tiga bulan.

Kejadian ini membuat Morbidelli menjalani musim 2024 dengan cukup berat, terutama beberapa putaran pertama. Meskipun dibekali dengan motor pabrikan alias GP24, hal ini tidak cukup membawa Morbidelli bersaing dengan baik dengan pembalap lain. Memasuki GP Mugello, barulah Morbidelli bisa mulai lebih kompetitif.

Menurut Morbidelli, Martin akan mengalami tantangan yang cukup besar dengan absen di tes pramusim. Hal ini menyangkut proses adaptasi yang seharusnya bisa dilakukan Martin selama tes, mengingat musim ini dia menggunakan motor baru, yakni Aprilia.

"Yang pasti, Jorge akan menghadapi tantangan besar, tantangan yang sangat besar. Saya tahu sedikit tentang hal itu. Ada perbedaan antara apa yang saya hadapi dan apa yang dia hadapi. Dia akan menerimanya dengan cara yang hebat karena dia adalah juara dunia," ujar Morbidelli, dilansir dari laman Crash.

Seperti apa yang dikatakan oleh Morbidelli, Jorge Martin adalah seorang pembalap yang hebat dan berbakat. Mentalnya juga sudah teruji setidaknya dalam dua tahun terakhir. Dengan gelar juara dunia masih hangat serta plat nomor 1  yang sudah terpasang di motor RS-GP 2025 miliknya, Martin tentu sudah punya cara sendiri untuk memgatasi masalah adaptasi ini.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak