AFC U-23: Meski Pot 1 Dihuni 11 Negara, Hanya 5 Saja yang Bisa Satu Grup dengan Indonesia

Hernawan | M. Fuad S. T.
AFC U-23: Meski Pot 1 Dihuni 11 Negara, Hanya 5 Saja yang Bisa Satu Grup dengan Indonesia
Skuat Timnas Indonesia U-23 saat bertanding melawan Australia di Abdullah bin Khalifa Stadium pada gelaran Piala Asia U-23 (pssi.org)

Pembagian pot unggulan untuk drawing babak kualifikasi Piala Asia U-23 telah dilakukan oleh induk sepak bola Asia. Indonesia yang semula dijagokan bakal menjadi salah satu penghuni pot unggulan pertama, ternyata harus tergeser ke pot kedua.

Pasalnya, di detik-detik terakhir jelang pengumuman para penghuni pot untuk drawing pembagian grup babak kualifikasi, AFC merubah aturan dari semula hanya menghitung penampilan terakhir para kontestan menjadi perhitungan akumulatif dari tiga edisi terakhir penyelenggaraan. 

Maka, mau tak mau sebuah kenyataan yang cukup mengecewakan pun harus didapatkan oleh Pasukan Garuda Muda. Di mana mereka harus tergeser ke pot kedua, dan merelakan tempatnya di pot pertama diisi oleh sebelas negara lainnya.

Sepertimana unggahan akun instagram @seasiagoal (3/5/2025), pot unggulan pertama sendiri dihuni oleh tim-tim kuat benua Asia dan mereka yang tampil cukup apik di tiga edisi terakhir.

Tim mapan dalam persepakbolaan Benua Kuning seperti Uzbekistan, Jepang, Irak, Korea Selatan, dan Australia, berpadu dengan negara-negara yang menampilkan permainan apik sejak gelaran tahun 2020 lalu seperti Qatar, Yordania, Tajikistan, Uni Emirat Arab dan duo Asia Tenggara yakni Thailand dan Vietnam.

Uniknya, dari sebelas negara yang berada di pot unggulan pertama tersebut, ternyata hanya lima negara saja yang bisa berada satu grup dengan Indonesia nanti.

Sementara enam negara lainnya, sudah dipastikan tak akan mendapatkan restu dari AFC untuk bisa bertarung dengan Indonesia di babak kualifikasi yang akan dimulai pada bulan Semptember mendatang.

Enam Negara Tak Bisa Satu Grup dengan Indonesia

Enam negara yang sudah pasti tak akan berada satu grup dengan Indonesia di proses drawing babak kualifikasi nanti adalah duo Asia Tenggara Vietnam dan Thailand, kemudian Qatar, Yordania, Tajikistan dan Uni Emirat Arab.

Alasan mengapa keenam negara ini tak bisa satu grup dengan Indonesia adalah karena mereka juga mendapatkan kepercayaan dari AFC untuk menjadi tuan rumah babak kualifikasi nanti, sepertimana yang terjadi pada Indonesia.

Sehingga akan sangat tidak mungkin dalam proses drawing yang dilakukan, bakal ada dua tuan rumah dalam satu grup, karena hal tersebut tentunya akan membuat rancu dan bingung.

Sejatinya, AFC sendiri juga telah menunjuk total sepuluh negara untuk menjadi tuan rumah babak kualifikasi. Selain tujuh negara di atas, masih ada Kamboja, Myanmad dan China.

Hanya Ada Lima Negara yang Berpotensi Bertemu Indonesia

Dengan sudah pastinya enam negara tersebut tak bertemu Indonesia, maka secara perhitungan matematis, Timnas Indonesia tinggal berhitung dengan lima negara yang tersisa.

Dan tidak beruntungnya adalah, sisa lima negara tersebut adalah mereka-mereka yang selama ini merajai perhelatan sepak bola di benua ini.

Merunut pada unggahan akun instagram @seasiagoal, lima tim tersisa dari pot pertama nanti adalah tim-tim sekelas Uzbekistan, Jepang, Irak, Korea Selatan dan tentu saja Australia.

Tentu dilihat dari segi apapun, melawan salah satu dari kelima negara ini akan sangat menyulitkan Indonesia, meskipun mereka sempat memiliki memori manis saat bersua dengan Korea Selatan dan Australia di putaran final edisi 2024 lalu.

Akan sangat menarik untuk mengetahui, dari lima negara ini mana yang bakal bersua dengan Indonesia nanti. Namun tentu saja kita harus menunggu hingga pelaksanaan drawing pembagian grup tanggal 29 Mei mendatang.

Kira-kira, teman-teman pembaca memilih untuk bertemu negara mana nih?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak