Tidak diragukan lagi bahwa produk konsumen Korea atau disebut “K-Goods”, telah menjadi terkenal di seluruh dunia, sebagian berkat meledaknya industri K-Pop! Namun, dalam dunia perdagangan, kesuksesan akan selalu diikuti oleh bayangan gelap berupa peniru atau plagiat.
Ada beberapa merk asli Korea yang ditiru oleh negara China. Tiruan yang diciptakan oleh negara China membuat banyak orang tertipu, bahwasannya mereka menciptakan merek yang benar-benar mirip sehingga sulit untuk membedakan produk asli Korea dengan produk buatan China. Beberapa diantaranya secara terang-terangan mendapatkan keuntungan dengan memasarkan namanya sebagai “Korea”
Berikut 5 merek tiruan China yang disalah artikan sebagai merek asli Korea:
1.Mumuso
Pada merek ini pejabat pada perusahaan tersebut tidak merasa bersalah menampilkan bendera Korea saat menandatangani kesepakatan distribusi luar negeri. Mumuso seharusnya mendapatkan popularitas yang cepat di Asia Tenggara sebagai merek Korea dengan lebih dari 3.000 produk uniknya. Namun ternyata tidak satupun dari 3.000 produk benar-benar dibuat di Korea, melainkan hanya tiruan dari merek gaya hidup Korea yang paling populer.
Ketika kamu melihat produk Korea tetapi mereknya terasa asing sudah dipastikan itu produk tiruan.
2. Ilahui Korea
Merek tersebut menggunakan kata “Korea” di akhir namanya. Ilahui memiliki lebih dari 1.200 toko diseluruh Asia. Orang asing banyak yang salah mengira merek tersebut berasal dari Korea, tidak hanya dari nama belakang merek tersebut.
Pasalnya pegawai yang bekerja di Ilahui juga mengenakan hanbok yaitu pakaian tradisional Korea, inilah yang membuat orang-orang akan mengira bahwa produk Ilahui asli Korea.
3. Arcova
Toko Arcova di seluruh dunia mengiklankan mereknya sebagai “Korean Lifestyles Stores”. Bahkan ketika kamu bertanya kepada salah satu karyawannya “Apakah ini produk Korea?,” mereka akan menjawab tanpa berkedip, “Ya”. Netizen Korea mengeluh bahwa banyak produk yang dijual oleh Arcova benar-benar mirip merek Korea seperti, Innisfree, Nature Republic, Mediheal, dan lain-lain.
4. Minigood
Minigood mengklaim sebagai merek gaya hidup sehari-hari asli Korea melalui situs websitenya. Padahal hampir semua produk yang dijual oleh Minigood meniru desain merek asli Korea. Seperti halnya produk Kioda. Selain itu deskripsi produk yang digunakan pada produk Minigood menggunakan bahasa Korea.
Kalau kamu ingin menentukkan apakah itu benar-benar produk asli Korea atau bukan, cobalah untuk meminta tolong kepada seseorang yang bisa berbahasa Korea untuk membaca deskripsinya.
5. Kioda
Merek yang populer khususnya di negara Malaysia ini merupakan lini kecantikan dan perawatan kesehatan Korea. Bagi orang asing, produk Kioda mungkin terlihat seperti produk asli Korea.
Lain halnya dengan orang Korea yang melihat produk tersebut, mereka sudah tahu bahwa produk tersebut tiruan karena ada kesalahan tata bahasa dalam deskripsi produknya. Dan semua desain produk serta gambar selebriti yang digunakan, dipakai secara ilegal.
Sumber:
https://www.allkpop.com/article/2021/07/5-chinese-consumer-brands-that-many-foreigners-mistake-as-korean