Sudah bahagia dipanggil untuk wawancara kerja. Dan kamu pun telah berusaha memberikan hasil yang terbaik. Setelah itu, katanya tinggal tunggu kabar. Tapi, kok, kabar itu belum juga datang. Hati pun ketar-ketir jadinya.
Nah, ada beberapa alasan kenapa setelah melakukan interview, tak ada lagi kelanjutan. Ini dia beberapa penyebabnya!
1. Masih mempertimbangkan dengan kandidat yang lain
Saat kamu melamar dan melakukan wawancara, pastinya ada kandidat yang lain juga, kan. Nah, boleh jadi hal inilah penyebab kenapa kamu belum dipanggil atau mendapat kabar lanjutan. Disebabkan perusahaan belum mengambil keputusan, siapa kandidat yang terpilih untuk mengisi posisi nantinya.
2. Nomor kontak ada hilang
Namanya kesalahan, pasti mungkin saja dilakukan. Dan itu pula yang bisa terjadi ketika kamu tak mendapat kabar mengenai kelanjutan wawancara kerja. Data-data, beserta nomor kontakmu hilang, sehingga tak bisa dikabari. Ya, berarti belum rezeki kalau begitu.
Untuk mencegah hal ini sampai terjadi, ada baiknya jangan hanya mencantumkan nomor kontak di CV saja, tapi juga cover letter.
3. Ada masalah di bagian keuangan
Setiap bagian di perusahaan, akan terintegrasi. Bisa jadi, perusahaan belum follow up kandidat yang sudah diwawancara, karena belum mendapat persetujuan dari bagian keuangan mengenai penambahan karyawan baru. Makanya, belum ada yang dikabari sama sekali.
4. Bagian pewawancara sedang sibuk
Masih terkatung-katungnya nasib kamu diterima atau enggak, bisa juga disebabkan ada kendala di pihak pewawancara. Sibuk karena tugas lain yang lebih prioritas, sehingga urusan rekrutmen ditunda dulu, atau karena berhalangan, misalnya sedang cuti. Memang banyak faktor, sih.
5. Lowongan pekerjaan diperpanjang
Boleh jadi, pihak user belum cocok dengan kandidat yang sudah ada dan diwawancarai. Karena itulah akhirnya mereka memperpanjang lowongan pekerjaan, untuk merekrut kandidat lain yang dirasa lebih cocok.
6. Kamu tidak diterima
Ada perusahaan yang mengabarkan ketika posisi sudah diisi atau kamu tidak diterima, tapi ada pula yang tidak mengabarkan sama sekali. Biasanya tipe yang tidak mengabarkan, mereka akan beri tenggat waktu, misalnya kalau dalam 2 minggu sudah tidak ada kabar, maka berarti posisi tersebut sudah terisi.
Menunggu kabar diterima atau enggaknya memang bisa bikin kepala mumet. Itulah sebabnya, ketika sedang mencari pekerjaan, jangan hanya mengandalkan pada satu jenis lowongan saja. Semakin banyak kamu melamar, peluang diterimanya pun semakin besar.
Kalau kamu belum kunjung mendapat pekerjaan yang kamu impikan, masa menunggumu bisa diisi dengan banyak hal yang dapat menambah skill. Siapa tahu, hal tersebut nantinya jadi poin plus ketika kamu mendapat panggilan wawancara kembali. Jangan patah semangat, ya!