Perkembangan zaman mengharuskan kita untuk terus mengembangkan diri. Berbagai skill atau kompetensi perlu kita kuasai untuk mendukung tuntutan zaman. Kita perlu terbuka dengan segala perubahan dan berusaha untuk menyesuaikan diri.
Namun, seringkali kita terjebak dalam situasi atau posisi yang membuat kita nyaman, sehingga mengabaikan persaingan yang kian ketat. Satu-satunya cara untuk menghadapi persaingan itu adalah keluar dari zona nyaman dan mulai melakukan aksi. Namun, bagaimana cara keluar dari zona nyaman?
Berikut 5 tips keluar dari zona nyaman. Yuk, langsung saja kita simak!
1. Pahami tujuanmu
Tips pertama yang perlu diperhatikan adalah tujuan. Kita perlu mengetahui dan memahami ke mana arah yang akan dituju. Untuk mencapai tujuan besar kita, maka kita juga perlu untuk menentukan tujuan-tujuan kecil yang dapat mendukung tercapainya tujuan besar tersebut. Pastikan kita memiliki tujuan yang realistis dan jangan lupa rumuskan beberapa alternatif cara untuk mencapai tujuan yang sudah kita susun.
2. Ketahui skill yang ingin dikembangkan
Setelah mengetahui tujuan, maka kita perlu fokus pada kompetensi atau skill yang ingin kita kuasai dan kembangkan. Pastikan skill tersebut relevan dan sesuai dengan tujuan atau cita-cita yang sudah dirancang sebelumnya. Pada tahap ini, kita juga perlu mengenal diri, minat, kelebihan, serta kekurangan.
3. Cari lingkungan baru yang produktif
Langkah selanjutnya adalah mencari lingkungan baru yang produktif. Setelah mengetahui dan menentukan skill yang ingin dikembangkan, maka perlu wadah atau sarana untuk pengembangannya. Kita bisa mencoba hal baru, seperti mengikuti kursus, bergabung dalam komunitas, kegiatan volunteer, dan lain sebagainya. Pastikan kita memilih lingkungan yang produktif dan relevan dengan tujuan yang kita sasar.
4. Lawan rasa takut
Hal selanjutnya untuk keluar dari zona nyaman adalah melawan rasa takut. Seringkali rasa takut menjadi musuh nomor satu yang menghalangi kita untuk berkembang. Kegagalan yang pernah dialami sebelumnya juga menjadi salah satu pemicu munculnya rasa takut ini. Padahal, kunci utama untuk keluar dari zona nyaman adalah menghadapi rasa takut. Maka yang perlu kita lakukan adalah selalu berusaha berpikir positif dan menghargai suatu proses termasuk menerima kegagalan dan keberhasilan.
Dalam hal ini, kita juga perlu bijak dalam merespon berbagai pencapaian kita. Saat gagal, kita harus lekas bangkit dan mengevaluasi apa yang menyebabkan kegagalan, dan mencari solusinya. Begitupun saat berhasil, kita perlu bijak untuk menyikapinya dan tidak boleh lekas berpuas diri. Rasa berpuas diri itulah yang akan menjebak kita dalam zona nyaman.
5. Lakukan dengan konsisten
Tips terakhir untuk keluar dari zona nyaman adalah miliki tekad yang kuat dan lakukan dengan konsisten. Komitmen yang kuat akan membuat kita lebih siap dalam menjalani berbagai hal yang ada di depan mata. Keberhasilan maupun kegagalan bukan menjadi akhir dari segalanya melainkan menjadi pelajaran untuk terus mengembangkan diri.
Itulah 5 tips keluar dari zona nyaman. Jangan takut untuk mengembangkan dirimu. Tetap semangat dan selamat mencoba!