5 Kebiasaan Kecil yang Diremehkan, Ternyata Hanya Membuang-buang Waktu!

Hayuning Ratri Hapsari | Rizky Melinda Sari
5 Kebiasaan Kecil yang Diremehkan, Ternyata Hanya Membuang-buang Waktu!
Ilustrasi media sosial (Pexels.com/Lisa Fotios)

Jangan pernah meremehkan tindakan kecil. Sama seperti pepatah yang mengatakan sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit, kebiasaan kecil yang sering kita lakukan sehari-hari juga dapat memberi dampak besar di masa yang akan datang.

Apa yang kita tanam, maka itulah yang akan kita tuai. Jika kita senang melakukan kebiasaan-kebiasaan yang positif dan berdampak baik, maka hasil yang akan kita dapatkan pasti memberi manfaat bagi kita dan bagi orang lain. Begitu pula sebaliknya.

Salah satu hal yang harus kita manfaatkan dengan baik adalah waktu. Apa yang terjadi satu detik yang lalu tidak akan bisa terulang kembali. Banyak dari kita yang tidak menyadari bahwa beberapa tindakan sepele yang sering kita lakukan sebenarnya hanya membuang waktu kita dengan percuma.

Kira-kira apa saja ya tindakan sepele tersebut? 

1. Memprioritaskan pekerjaan yang tidak penting

Ada banyak sekali pekerjaan yang harus kita lakukan dalam satu hari. Mulai dari yang brisfat urgent atau sangat penting, sampai pekerjaan yang bisa kita kerjakan nanti ketika ada waktu luang.

Kemampuan untuk memanajemen waktu dan menentukan prioritas merupakan salah satu kemampuan yang harus kita miliki dan kita asah agar kita tidak terjebak melakukan pekerjaan yang sebenarnya bisa kita kerjakan nanti, sebab ada perkejaan lain yang lebih penting untuk diselesaikan.

2. Menghabiskan waktu untuk media sosial

Salah satu penyebab menurunnya produktivitas seseorang adalah karena ia terlalu asyik dan terjebak dalam kehidupan di media sosial.

Kecanduan media sosial akan membuat seseorang betah memandangi layar ponsel selama berjam-jam dalam satu hari tanpa jeda.

Tentu saja kebiasaan ini akan membawa dampak negatif, selain membuang waktu kita begitu saja, kebiasaan ini juga dapat membuat kita menjadi orang yang mudah iri pada kehidupan orang lain.

3. Selalu mencoba multitasking

Karena banyaknya tuntutan pekerjaan yang harus diselesaikan dalam satu waktu, terkadang orang-orang mencoba menerapkan prinsip multitasking dalam mengerjakan sesuatu.

Padahal, multitasking hanya akan membuat fokus kita terpecah, pikiran kita menjadi bingung karena harus memikirkan beberapa hal yang berbeda dalam satu waktu. Hingga pada akhirnya performa kita akan menurun dan hasil yang didapatkan tidak akan maksimal.

4. Terlalu menuntut perfeksionis

Ternyata berpikir untuk selalu perfeksionis juga tidak baik. Jika pekerjaan yang dibebankan pada kita terlalu banyak dan mustahil untuk diselesaikan dalam waktu singkat, maka kita harus bisa berpikir realistis.

Jangan hanya karena mengejar kesempurnaan, kita sampai terlambat untuk menyelesaikannya. Hal terpenting adalah selesai tepat waktu, urusan sempurna atau tidaknya bisa dipertimbangkan belakangan.

5. Membiarkan orang lain menganggu waktumu

Setiap orang pasti memiliki kesibukannya masing-masing. Jika kamu dimintai tolong oleh orang lain, kamu juga harus bisa memahami kondisi dirimu sendiri terlebih dahulu.

Jika kamu sendiri merasa sibuk dan kerepotan dengan tugasmu, tidak ada salahnya untuk menolak membantu orang lain. Tidak usah merasa bersalah karena kamu berhak menentukan pilihan apakah bisa membantu orang lain atau tidak.

Itulah lima kebiasaan yang sering kita anggap kecil dan tidak penting, tetapi sebenarnya justru membuat waktu kita terbuang percuma. Terutama poin kedua, kita harus bisa membuat batasan yang tegas untuk diri kita sendiri.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak