6 Cara Kendalikan Emosi Akibat Pekerjaan

Candra Kartiko | Dani Alifian
6 Cara Kendalikan Emosi Akibat Pekerjaan
Ilustrasi bekerja. (Unsplash/Headway)

Emosi adalah hal yang wajar terjadi pada semua orang. Baik pada kehidupan pertemanan, keluarga, pun juga kehidupan bekerja. Namun, dalam bekerja, Anda harus dapat dengan pandai mengatur emosi dan memisahkan antara kehidupan pribadi dan kehidupan profesional.

Merasa emosi ketika menjalani dunia pekerjaan tentu merupakan hal yang lumrah dirasakan oleh semua orang. Namun, dalam dunia kerja, ada beberapa norma yang harus diperhatikan. Karena, Anda harus tetap profesional dalam menjalani pekerjaan, maka ada beberapa cara terutama dalam mengendalikan emosi karena pekerjaan. 

1. Tarik Nafas

Ketika emosi Anda rasanya sudah tak tertahankan, coba tarik nafas dalam-dalam, dan hembuskan secara pelan. Lakukan ini beberapa kali, sampai Anda merasa lebih tenang. Melegakan nafas adalah salah satu cara untuk melepas energi positif yang ada dalam diri Anda.

2. Coba Kenali Sumber Emosi

Jika sudah tahu apa penyebabnya, Anda dapat bersiap jika kejadian serupa terulang lagi pada masa depan. Coba kenali penyebabnya, apakah itu dari pembicaraan orang, atau ketersinggungan terhadap sikap. Jika Anda sudah mengenali maka akan lebih mudah menetralisir.

3. Berusaha Tenangkan Diri Lalu Berbicara 

Jika emosi lawan bicara Anda sedang tinggi, maka Anda lebih baik mendengarkan argumennya lebih dulu, sebelum menyanggah dengan argumenmu. Ucapkan argumen Anda dengan bahasa yang baik dan sopan. Karena Anda tetap harus menjunjung profesionalitas pekerjaan.

4. Coba Menjernihkan Pikiranmu

Karena keputusan apapun yang diambil saat sedang emosi, kemungkinan besar akan disesali nanti. Tenangkan dulu emosi Anda baru ambil keputusan. 

5. Ucapkan Maaf Lebih Dulu

Cara ini untuk menghindari konflik yang berkepanjangan. Dengan mengucapkan maaf, perlu dipahami bukan berarti Anda kalah. Hal ini juga berarti bahwa kita bersikap cukup dewasa dan profesional dalam menghadapi masalah.

6. Bercerita Pada HR

Daripada Anda memendam emosi sendirian, ada baiknya menceritakan apa yang terjadi padamu ke tim HR. Dengan cara ini, Anda dapat melepaskan emosi sekaligus meredam masalah agar tak sampai meluber kemana-mana.

Tetap jaga sikap profesionalitas dalam bekerja, jangan mudah terpancing emosi. Apalagi hanya disebabkan masalah kecil yang sejatinya mudah dilupakan.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak