Hindari Curhat kepada 4 Tipe Teman Seperti Ini

Hikmawan Firdaus | oce blue
Hindari Curhat kepada 4 Tipe Teman Seperti Ini
Ilustrasi dua orang sedang mengobrol.[Pixabay/jamesoladujoye]

Kadang kala, pastinya kita juga butuh seseorang untuk menjadi tempat untuk mengatakan isi hati dan pikiran atau biasa disebut curhat. Karena hal itu pastinya bersifat rahasia, kamu perlu memilih teman yang kamu anggap bisa menjaga rahasiamu.

Ada 4 tipe teman yang sebaiknya tidak kamu jadikan teman curhat. 

1. Teman yang sering menyalahkan

Di saat kita curhat, mereka justru menyalahkan kita yang sedang butuh tempat bernaung. Tentunya hal ini sangat membuat tidak nyaman. Menyalahkan tapi belum tahu bagaimana fakta yang sebenarnya. Nah, ini salah satu tipe teman yang harus kamu perbandingkan terlebih dahulu sebelum curhat. 

2. Menyepelekan masalahmu

Saat kita curhat, pastinya kita sedang menghadapi masalah, entah itu kecil, besar, banyak, maupun sedikit. Tapi di saat itu juga kita memang sedang benar-benar butuh seseorang yang mampu mendengarkan cerita kita dengan baik. Jika teman yang kamu ajak curhat justru menganggap kamu berlebihan dan menyepelekan masalahmu, sebaiknya mereka jangan dijadikan tempat curhat. Bahkan seringkali mereka juga membanding-bandingkan antara masalahmu dan masalahnya. Juga menganggap dirinya lebih kuat darimu. 

3. Bercanda waktu serius

Jika cerita yang sedang kamu sampaikan dianggap candaan oleh temanmu, pastinya kamu juga merasa kesal. Atau bisa setelah panjang kamu bercerita, dia justru menanggapinya dengan candaan dan tidak niat untuk mendengarkan. Tipe teman seperti ini tidak cocok untuk diajak berbicara formal dan serius. Lebih baik pilih teman yang tahu kapan harus serius dan bercanda. 

4. Merasa paling benar

Setelah kamu curhat, temanmu mungkin mengatakan usulannya dan saran. Namun, jika ia justru memborbardir dengan beribu nasihat yang justru tokoh utamanya adalah dirinya, itu kurang tepat. Menuntutmu harus melakukan apa nasihat mereka. Niatnya memang baik, tapi memaksakan kehendaknya juga bukan hal baik. Hak temanmu cukup menasihati dan mengingatkan dengan cara yang halus, tidak menuntut ataupun memaksa. 

Mencari teman curhat memang tidak mudah. Tapi setidaknya mereka yang bersedia mendengarkan ceritamu itu sudah cukup. Begitu juga dengan dirimu, apabila kamu mendengar curhatan orang lain, jadilah pendengar yang baik dan tidak membuatnya merasa seperti dihakimi. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak