Datangnya tamu dapat menjadi berkah bagi tuan rumah. Kegiatan bertamu akan mempererat tali silaturahmi. Karena itulah, kita dianjurkan untuk bertamu dengan niat dan cara yang baik. Selain itu, kita pun diajarkan untuk tidak menolak kehadiran tamu serta menyambut tamu yang datang ke rumah kita dengan sebaik-baiknya pula.
Namun, ada kalanya seseorang, atau barangkali teman kita sendiri, menolak kita ketika kita menyampaikan niat untuk berkunjung ke rumahnya. Hal ini bukan berarti ia tidak ingin menerima kunjungan kita, tapi mungkin saja karena ada berbagai hal yang melatarbelakanginya, di antaranya ialah:
1. Suasana di dalam rumah
Suasana di rumah seseorang tidak setiap saat terasa nyaman. Ada kalanya permasalahan melanda, masa sulit menerpa atau perselisihan terjadi di antara anggota keluarga, sehingga membuat suasana rumah menjadi kurang nyaman dan tidak mendukung untuk menerima tamu. Hal ini dapat menjadi salah satu sebab mengapa seseorang menolak kunjungan tamu ke rumahnya.
Ketika seseorang menolak kita untuk berkunjung ke rumahnya, hal itu bisa jadi karena keluarganya sedang mengalami masalah atau ada anggota keluarga yang sedang tidak rukun, sehingga ia merasa tidak memungkinkan baginya untuk menyambut kita dalam situasi dan kondisi di dalam rumah seperti itu.
2. Merasa belum mampu menjamu tamu
Ada kalanya seseorang menolak kunjungan tamu yang hendak bertandang ke rumahnya, karena ia merasa ia sedang dalam kondisi belum mampu menjamu tamu yang datang dengan baik, seperti misalnya menyuguhkan hidangan.
Meski kita sebagai tamu tidak merasa keberatan dengan hal tersebut, barangkali dirinya sendiri sebagai tuan rumah merasa tidak enak untuk menerima tamu tanpa bisa menghidangkan apa-apa. Biasanya, ia baru bersedia menerima tamu di waktu yang tepat, ketika ia mampu memberikan jamuan terbaik demi menyenangkan tamunya.
Demikian dua alasan seseorang menolak tamu berkunjung ke rumah. Ada baiknya kita berbaik sangka terlebih dahulu ketika seseorang menolak kedatangan kita ke rumahnya. Sebab, hal itu belum berarti ia tidak ingin dikunjungi, tapi karena ia memikirkan kenyamanan orang yang akan menjadi tamunya.