3 Pandangan Orang Mengenai Bisnis Online yang Tidak Selalu Benar

Hikmawan Firdaus | Mutami Matul Istiqomah
3 Pandangan Orang Mengenai Bisnis Online yang Tidak Selalu Benar
ilustrasi penjual online.[freepik.com/jcomp]

Kesan awal memang menentukan segalanya. Baik ataupun buruk, hal tersebut sangat berpengaruh kepada bagaimana penilaian seseorang. Begitu juga mengenai bisnis online yang seolah sudah menjadi lahan bagi sebagian orang untuk meraup keuntungan. Kalau dilihat sekilas, seperti mudah dan menguntungkan sekali. 

Sayangnya, beberapa hal yang memang terlihat mudah, tidak selalu terasa sama saat benar-benar dilakukan. Termasuk dalam menjalani bisnis online.

Berikut ini merupakan pandangan singkat dari orang-orang yang belum melakukan bisnis online. 

1. Cepat kaya 

Banyak orang menganggap bahwa bisnis online merupakan usaha yang akan membuat mereka lekas kaya. Padahal, mereka hanya melihat beberapa orang beruntung yang akhirnya bisa membuat namanya besar karena bisnis online yang dimilikinya. 

Seseorang yang hanya melihat, tidak akan memahami bagaimana perjuangan seseorang untuk meraih titik kesuksesannya tersebut. Mereka tidak mengetahui bagaimana proses panjang yang membawa nama sebuah usaha menjadi besar. 

2. Tidak harus belajar 

Sebagian orang akan menganggap bahwa menjalani bisnis online merupakan sebuah pekerjaan yang bisa dilakukan tanpa ilmu, tanpa harus belajar. Padahal, agar bisnis online bisa berkembang dengan baik, maka dibutuhkan kemauan untuk belajar, mencari ilmu dan mengembangkan kemampuan diri sendiri. 

Bisnis online yang dibangun dengan ilmu yang memadai akan membuatnya sesuai dengan target yang dituju, paham bagaimana resolusi ketika terjadi hal di luar rencana, dan punya wawasan mengenai bagaimana cara mengembangkan usaha. 

3. Tanpa modal

Berbohong kalau bisnis online bisa dilakukan tanpa modal. Bahkan seorang reseller yang hanya memasarkan produk dari orang lain, tetap harus punya kuota internet untuk bisa melakukan promosi. Atau paling tidak ilmu yang memadai bagaimana cara menarik untuk mempromosikan produk. 

Jadi, meskipun sekadar kuota internet ataupun ilmu yang dimiliki, bisnis online tetap membutuhkan modal untuk berjalan. Kamu hanya perlu menyesuaikan berapa modal yang kamu miliki, dan bagaimana caramu dalam menggunakannya. 

Jadi, itu dia beberapa pandangan singkat dari orang-orang yang belum memahami bisnis online. Apapun pekerjaannya, jangan pernah disepelekan. Semua pekerjaan membutuhkan proses yang panjang untuk bisa punya nama besar. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak