3 Cara Melawan Rasa Grogi Saat Presentasi, Tunjukkan Performa Terbaikmu!

Ayu Nabila | Ridho Hardisk
3 Cara Melawan Rasa Grogi Saat Presentasi, Tunjukkan Performa Terbaikmu!
Gambar ini menggambarkan seseorang yang grogi saat presentasi. (pexels.com/RODNAE Production)

Salah satu momen untuk menguji public speaking kamu adalah saat melakukan presentasi. Karena yang namanya presentasi, kamu pasti akan berbicara di depan orang banyak yang semuanya melihat ke arahmu. Tetapi sudah banyak orang yang tidak tahan menjadi titik pusat perhatian banyak orang. Karena itu bisa membuat public speaker merasa grogi dan bisa kehilangan fokus.

Pada pembahasan kali ini, saya akan memberikan tips jitu untuk melawan rasa grogi saat presentasi di depan orang banyak. Ada 3 cara efektif untuk melawan rasa grogi saat presentasi. Mari simak pembahasannya.

1. Minum air lebih banyak

Ilustrasi seseorang minum air. (pexels.com/Karolina Grabowska)
Ilustrasi seseorang minum air. (pexels.com/Karolina Grabowska)

Selama berbicara di depan banyak orang, cairan tubuh kita dikuras sangat deras hingga membuat mulut kita kering. Jika dibiarkan itu bisa menurunkan fokus. Oleh karena itu, sebelum memulai presentasi, pastikan kamu meminum air lebih banyak daripada biasanya. Sepengalaman saya, sebelum presentasi, saya meminum air segelas besar. Hasilnya, fokus saya bisa bertahan sampai akhir presentasi. 

Biasanya sesi tanya jawab dengan audiens yang paling menguras cairan karena kamu diminta berpikir lebih keras untuk mencari jawaban. Karena itulah minum air banyak sangat berpengaruh pada ketahanan fokus anda saat presentasi.

2. Berfokus pada alur presentasi

Ilustrasi menulis catatan alur presentasi. (pexels.com/Judit Peter)
Ilustrasi menulis catatan alur presentasi. (pexels.com/Judit Peter)

Biasanya, pikiran kamu akan diganggu oleh bayangan pikiran perkiraan pertanyaan setiap orang seperti apa. Padahal, kamu hanya harus fokus pada alur presentasi yang sudah kamu persiapkan dari awal. Pikiran seperti itu bisa mengalihkan fokusmu dari hal yang seharusnya tidak kamu pikirin. Seperti apa tanggapan, kritikan atau pun saran dari orang lain itu sebenarnya bisa pikirkan belakangan. Kamu hanya cukup mengikuti alur pembicaraan saat presentasi karena sebagai presentator, kamulah yang mengendalikan forum, bukan audiens. Jadi jangan sampai pertanyaan audiens bisa membuat peranmu jatuh.

3. Meningkatkan intensitas gesture saat sedang bicara

Ilustrasi menambahkan variasi gesture. (pexels.com/Antony Trivet)
Ilustrasi menambahkan variasi gesture. (pexels.com/Antony Trivet)

Kemungkinan untuk grogi akan lebih besar ketika kamu hanya berdiri diam di satu titik. Jika diberikan panggung untuk presentasi, maka manfaatkan luas panggung yang diberikan untuk mengeksplor variasi gesture kamu. Karena semakin sering kamu menggunakan bahasa tubuh kamu, rasa grogi yang bisa membuat kaki atau badan gemetar bisa hilang perlahan-lahan. Selain itu, gerakan tubuhmu bisa membuat audiens lebih suka dengan gaya presentasimu. Dengan begitu, mereka akan memberikan senyuman dan tepuk tangan yang bisa meningkatkan kepercayaan dirimu.

Cobalah 3 tips ini saat melakukan presentasi, pastikan kamu melakukannya dengan konsisten. Perlahan-lahan kamu bisa menghilangkan grogi dari dalam diri kamu sendiri.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak