Pernahkah kamu tiba-tiba lupa meletakkan suatu barang? Hal ini tentunya sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Lupa adalah hal yang wajar terjadi pada manusia, namun terlalu sering lupa dapat menjadi masalah dan mengganggu aktivitas.
Bagaimana cara agar tidak terlalu sering lupa?
![Daniel Levitin (Youtube TED TALKS)](https://media.arkadia.me/v2/articles/safitridina/1qZuJJXEiRrT8luBnamWmapa7D704S3a.png)
Daniel Levitin adalah seorang ilmuan kognitif yang dikenal karena penelitiannya tentang bagaimana otak memproses informasi. Ia telah menulis beberapa buku terkenal seperti, "The Organized Mind: Thinking Straight in the Age of Information Overload" (2014). Ia sering diundang untuk menjadi pembicara tentang topik-topik psikologi serta pengolahan informasi dalam otak.
Dalam acara TED yang ada pada kanal youtubenya, Daniel Levitin berbicara mengenai Prospective Hindsight dari seorang psikolog Gary Klein, yang disebut pre-mortem.
Pada pre-mortem, Danny menjelaskan bagaimana kemampuan manusia untuk mencari tahu masalah yang terjadi serta cara mengurangi dampaknya. Contohnya, di rumah tentukan suatu tempat untuk barang yang mudah hilang.
Nah, ini terdengar seperti hal yang lazim, bukan?
Tapi ada banyak alasan ilmiah untuk mendukung hal ini. Berdasarkan cara kerja ingatan, ada struktur dalam otak yang disebut Hippocampus yang berevolusi lebih dari puluhan ribu tahun, untuk melacak lokasi hal-hal penting.
Hippocampus adalah bagian dari otak yang membuat tupai menemukan kacangnya. Seseorang pernah bereksperimen dimana mereka memotong indera penciuman seekor tupai, dan tetap bisa menemukan kacang. Tupai tidak menggunakan penciuman melainkan Hippocampus, mekanisme yang berkembang baik di otak kita untuk mencari sesuatu. Jadi, di rumah tentukan tempat untuk meletakkan barang tertentu. Jika kamu menunjuk satu tempat dan disiplin, barang itu akan selalu ada di sana ketika kamu mencarinya.
Selain itu, kamu juga bisa melakukan beberapa cara di bawah ini untuk mencegah terlalu sering lupa:
1. Tulis catatan
Tuliskan catatan tentang hal-hal penting yang perlu diingat, seperti jadwal rapat atau deadline tugas. Gunakan buku catatan atau aplikasi pengingat di ponsel untuk membuat catatan.
2. Gunakan teknik mnemonik
Teknik mnemonik adalah teknik untuk memudahkan mengingat informasi dengan cara menghubungkannya dengan gambaran atau cerita. contohnya, untuk mengingat nomor telepon, kamu bisa membuat cerita dengan menghubungkan nomor tersebut dengan sesuatu yang mudah diingat.
3. Latihan otak
Latihan otak dapat membantu meningkatkan kemampuan ingatan. Cobalah bermain games otak atau berlatih mengingat sesuatu secara berkala untuk melatih kemampuan ingatan.
4. Jangan multitasking
Multitasking dapat membuat pikiran terpecah dan sulit mengingat informasi. Cobalah untuk fokus pada satu tugas sekaligus dan hindari melakukan beberapa tugas secara bersamaan.
5. Istirahat yang cukup
Kurang tidur atau lelah dapat mempengaruhi kemampuan ingatan. Pastikan untuk tidur yang cukup dan beristirahat secara teratur.
Nah, cara-cara agar tidak terlalu sering lupa semoga kamu tidak mudah lupa lagi ya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.