Pada dasarnya, Scrubbing dan chemical peeling merupakan metode perawatan kulit yang berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati atau disebut juga eksfoliasi. Meski begitu, kedua jenis perawatan kulit ini memiliki perbedaan dari cara kerja, bahan yang digunakan, serta efek yang diberikan.
Oleh sebab itu, diartikel kali ini kita akan membahas tentang perbedaan antara chemical peeling dan scrubbing agar Anda bisa memilih prosedur perawatan kulit sesuai hasil yang diinginkan. Berikut empat diantaranya.
1. Bahan yang Digunakan
Perbedaan antara scrub dan chemical peeling yang pertama bisa dilihat dari jenis bahan yang digunakan. Metode scrubbing umumnya menggunakan scrub pembersih dengan sikat tubuh, loofah, atah batu apung. Alat scrub ini memiliki tekstur bergerinjil yang dapat Anda temukan di pasaran.
Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan campuran bahan alami, seperti madu, kopi, atau gula pasir, menjadi scrub. Sedangkan pada metode chemical peeling, bahan yang digunakan lebih dominan berasal dari zat kimia aktif seperti AHA dan BHA (alpha/beta hydroxy acid) atau retinoid.
2. Area Kulit yang Diaplikasikan
Perbedaan kedua terletak pada area kulit yang diaplikasikan. Perawatan dengan scrub umumnya dilakukan pada area kulit wajah dan seluruh badan. Tak hanya itu, Scrubbing juga dapat memberikan efek eksfoliasi yang lebih kuat sehingga lebih efektif mengangkat kotoran dan sel kulit mati pada bagian tubuh yang kulitnya lebih tebal.
Sedangkan untuk metode chemical peeling, area yang diaplikasikan hanya terkonsentrasi pada wajah, leher, dan tangan.
3. Aturan Perawatan
Perbedaan yang ketiga terletak pada aturan perawatan. Penggunaan scrub pada kulit biasanya tidak mengharuskan Anda menghentikan penggunaan skincare atau syarat lainnya.
Hal Ini jelas berbeda dengan perawatan chemical peeling. Biasanya Anda akan dianjurkan untuk tidak menggunakan retinoid dalam 2 minggu sebelum perawatan. Selain itu, dalam 24 jam sebelum perawatan, Anda juga harus bebas dari penggunaan antibiotik dan antivirus.
4. Manfaat Perawatan
Perbedaan keempat terletak pada manfaat yang diberikan pasca perawatan. Metode Scrubbing mampu membuat kulit tampak lebih cerah dengan mengangkat sel-sel kulit mati. Namun pada chemical peeling, manfaat yang diberikan jauh lebih tinggi, seperti meningkatkan efektivitas produk skincare lain.
Eksfoliasi kimia yang dilakukan secara teratur juga dapat membantu mencegah pori-pori tersumbat, yang ampuh meringankan kulit berjerawat. Dalam jangka panjang, metode chemical peeling juga membuat kulit tampak awet muda dengan meningkatkan produksi kolagen.
Itulah tadi pembahasan tentang empat perbedaan antara chemical peeling dan scrubbing. Jika Anda merasa ragu dalam memilih perawatan kulit yang tepat, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit. Dokter akan membantu Anda untuk menentukan jenis eksfoliasi yang tepat serta memantau perkembangannya jika dilakukan secara rutin.
Sebagian isi artikel ini melansir dari laman aad.org, clevelandclinic.org, dan hellosehat.com. Semoga bermanfaat!