Pada dasarnya, bayi memiliki kulit yang jauh lebih sensitif dibanding orang dewasa. Jika orang tua tidak merawat kulit bayi dengan baik, risiko timbulnya penyakit kulit akan meningkat. Melansir dari American Academy of Dermatology Association (2021), ada beberapa jenis penyakit kulit yang bisa terjadi pada bayi, seperti iritasi, ruam popok, biang keringat, eksim, serta jerawat bayi.
Oleh sebab itu, penting bagi orang tua untuk melakukan tindakan pencegahan dari penyakit kulit pada bayi ini. Nah untuk lebih jelasnya, mari simak pembahasan berikut.
1. Mengganti Popok Secara Rutin
Umumnya, bayi harus diganti popoknya setiap 2 hingga 4 jam sekali. Pasalnya, popok yang jarang diganti bisa menjadi tempat bersarangnya bakteri dan jamur penyebab ruam popok. Saat mengganti popok, orang tua juga perlu menyiapkan air, kapas, atau kain basah yang lembut untuk mengelap atau membasuh bokong bayi.
Hindari penggunaan tisu basah kemasan yang mengandung alkohol dan parfum, karena dapat menimbulkan iritasi pada kulit bayi.
2. Perhatikan Waktu Mandi Bayi
Waktu mandi bayi dilihat berdasarkan umurnya. Sebab, terlalu sering atau lama waktu mandi bisa menyebabkan kulit menjadi kering. Pada bayi baru lahir, waktu mandi yang disarankan adalah 3 kali dalam seminggu.
Namun, area rongga mulut, lipatan kulit, kelamin, dan bokong bayi tetap perlu dibersihkan secara rutin untuk menghindari penyakit kulit. Sedangkan untuk bayi yang berumur 6 bulan ke atas, diperbolehkan untuk mandi sebanyak 1 hingga 2 kali per hari.
3. Gunakan Pakaian yang Nyaman
Pakaian yang digunakan oleh bayi juga turut andil dalam mencegah penyakit kulit. Ketika suhu udara sedang panas, gunakan pakaian berbahan dasar katun yang tipis dan lembut, untuk menghindari penumpukan keringat. Sebaliknya, ketika suhu udara sedang dingin, pilih pakaian dengan bahan yang lebih tebal, agar tubuh bayi tetap hangat.
4. Lindungi Kulit Bayi dari Paparan Sinar Matahari
Ketika orang tua membawa bayi beraktivitas di luar ruangan, lindungi kulitnya dengan memakaikan topi yang bisa menutupi wajah, leher, dan telinga. Selain itu, Kenakan pula pakaian yang menutupi lengan dan tungkai bayi dengan bahan tipis dan longgar agar bayi tidak kepanasan. Bila bayi sudah berusia 6 bulan atau lebih, orang tua bisa mengoleskan tabir surya khusus bayi ke kulitnya secara merata.
5. Gunakan Produk Perawatan Kulit Khusus Bayi
Dalam upaya mencegah timbulnya penyakit kulit pada bayi, orang tua bisa menggunakan produk perawatan kulit khusus bayi dengan kandungan yang tepat dan aman. Produk perawatan ini berupa sampo, sabun, hingga pelembap kulit.
Pastikan produk yang akan digunakan sudah teruji secara klinis dan dinyatakan aman untuk kulit bayi. Produk perawatan bayi sebaiknya tidak mengandung pewarna, alkohol, parfum, atau bahan kimia lain yang dapat menimbulkan iritasi pada kulit bayi.
Itulah tadi pembahasan tentang lima cara ampuh mencegah penyakit kulit pada bayi seperti dilansir pada laman Healthline.com, Mayoclinic.org, dan Webmd.com, semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.