Ada kabar yang dijamin bikin kita semua ikut geram sekaligus nyesek. Seorang karyawan artis Zaskia Adya Mecca bernama Faisal menjadi korban penganiayaan brutal di jalanan.
Tapi yang paling menyayat hati dari semua ini bukanlah luka fisiknya, melainkan luka batin yang harus ditanggung oleh putri Zaskia, Kala Madali Bramantyo, yang menyaksikan langsung kejadian mengerikan itu.
Saking parahnya, bocah perempuan itu kini harus mendapat pendampingan psikolog. Semua ini gara-gara arogansi seorang pengendara motor yang mengaku sebagai 'anggota 30'.
Saat Jalanan Pagi Berubah Jadi 'Medan Perang'
Jadi, ceritanya begini. Pada Senin (22/9) pagi, Faisal sedang mengantarkan Kala ke sekolah. Di tengah Jalan Ampera Raya, tiba-tiba muncul sebuah motor Vespa pink yang melaju melawan arah dan hampir menabrak mereka. Refleks, Faisal membunyikan klakson sebagai peringatan.
Tapi, bukannya sadar diri, si pengendara Vespa arogan itu justru tidak terima. Ia berbalik, menghadang motor Faisal, lalu menariknya turun dan menghajarnya. Kala, yang masih di atas motor, harus melihat langsung adegan kekerasan itu di depan matanya.
'Ternyata Bikin Kala Lumayan Keganggu'
Dampak dari tontonan brutal itu ternyata sangat dalam bagi Kala. Kabar ini diungkap langsung oleh Tya, sapaan akrab Tantri Namirah, istri dari Haikal Kamil yang merupakan adik Zaskia.
"Karena kejadian kemarin, ternyata bikin Kala lumayan keganggu secara psikologis," tulis Tya di Instagram Story-nya, Rabu (24/9).
Ia menceritakan bahwa keponakannya itu sampai kesulitan tidur, mendadak sesak napas, dan mengalami serangan panik.
"Jadi akhirnya dibawa ke psikolog anak," ungkapnya. "Sedih banget impact-nya bisa segini banget. Semangat yaa Kaallaa," sambungnya.
Zaskia Mecca 'Ngamuk' di Medsos, Pelaku Akhirnya Ditahan
Melihat karyawan dan anaknya jadi korban, Zaskia Mecca tentu saja nggak tinggal diam. Ia langsung "ngamuk" dan membongkar semua kronologi kejadian ini di akun Instagram-nya, lengkap dengan ciri-ciri pelaku, dari motor Vespa pink sampai nomor polisinya.
Hasilnya? Nggak butuh waktu lama. Kekuatan netizen dan kecepatan aparat akhirnya membuahkan hasil.
"Tadi malam semua titik sudah terang dan jelas. Pelimpahan kasus sudah diberikan ke pihak terkait dan lebih tepat. Tersangka katanya sudah langsung ditahan untuk BAP," tulis Zaskia.
Kasus ini kini sudah dilimpahkan ke Polisi Militer Kodam (Pomdam) Jaya, yang mengonfirmasi bahwa pelaku diduga kuat adalah anggota TNI.
Keluarga Pelaku Minta Maaf, tapi Proses Hukum Tetap Jalan
Zaskia juga mengungkap bahwa keluarga pelaku sudah menghubunginya untuk menyampaikan permintaan maaf dan berjanji akan kooperatif.
Meskipun begitu, proses hukum tetap berjalan. Faisal, sang korban, harus kembali menjalani pemeriksaan lanjutan.
"Kalau tidak salah, jangan khawatir. Semua sama di mata hukum," tulis Zaskia, menyemangati karyawannya.
Kisah ini menjadi pengingat pahit. Arogansi sesaat di jalanan ternyata bisa meninggalkan luka yang sangat dalam, bukan cuma secara fisik, tapi juga secara psikologis, terutama bagi seorang anak kecil yang terpaksa menyaksikannya.