Biasanya karena masih merasa muda dan terasa sehat-sehat saja, kamu jadi kurang memperhatikan pola makan. Junk food, makanan berminyak, berlemak semua dihajar yang penting kenyang. Apalagi jika sudah dihadapkan dengan beragam promosi menarik.
Nah, di bawah ini ada 8 gejala khas penderita kolesterol. Jika memang kamu merasa sering mengalami sebagian besar dari 8 gejala ini, sebaiknya kamu segera periksakan ke dokter sebelum terlambat ya. Yuk, disimak!
1.Mudah lelah
Rasa cepat lelah bisa menjadi gejala kolesterol. Akibat munculnya plak di pembuluh darah akibat kadar kolesterol tinggi yang menyebabkan berkurangnya aliran darah ke jaringan tubuh.
2.Sering mengantuk
Suka mengantuk berhubungan dengan kurangnya asupan aliran darah yang membawa oksigen ke otak. Sehingga menjadi penyebab sering mengantuk dan mudah lelah.
3.Nyeri kaki
Sama dengan gejala nomor 1. Penumpukan plak yang terjadi pada pembuluh darah di kaki, dapat menyebabkan rasa sakit atau nyeri di kaki.
4.Muncul gumpalan urat
Kalau kamu memang sudah ada sejarah keluarga kolesterol, penumpukan kolesterol juga bisa terlihat di kulit. Seperti gumpalan separuh biji kacang yang bisa dilihat dan dirasakan pada urat dekat buku jari.
5.Nyeri dada
Penderita kolesterol tinggi bisa mengalami gejala nyeri dada. Kondisi inilah yang menjadi awal mula terjadinya penyakit jantung atau serangan jantung sebagai komplikasi dari kolesterol tinggi.
6.Tengkuk/leher pegal
Kalau kamu sering mengalami tengkuk pegal atau sakit, jangan menyepelekan dengan menganggap hanya salah bantal. Bisa jadi itu salah satu gejala kolesterol yang disebabkan penumpukan plak di pembuluh darah pada area leher.
7.Xantgelasma
Xantgelasma, atau bercak-bercak kuning di bawah kelopak mata bisa jadi salah satu gejala yang perlu kamu curigai jika mengalaminya.
8.Xanthomata
Xanthomata bisa merupakan pembengkakan berbentuk bulat dan berwarna kekuningan. Gejala ini akan terlihat di dalam jaringan tubuh, terutama dalam kulit dan urat.
Itu dia 8 gejala khas yang bisa kamu curigai, agar bisa segera diperiksakan ke dokter sejak dini agar lebih mudah di atasi sebelum menjadi semakin fatal.
