Tingkah anak kecil selalu mengundang tawa orang disekelilingnya. Imajinasi yang sedang bagus-bagusnya membuat mereka melakukan hal dipikirannya.
Tingkah lucu yang membuat sang ibu tertawa diperlihatkan oleh bocah perempuan ini. Dalam unggahan ulang akun media sosial Instagram dunia_kaumhawa menampilkan video seorang bocah perempuan kepergok akting melahirkan, Minggu (11/09/2022).
Bocah perempuan itu tampak masih mengenakan seragam batik sekolah. Untuk mendalami peran menjadi ibu hamil dia menambahkan ganjalan di perutnya supaya membuncit.
Entah apa yang ditaruh di perutnya hingga tampak bak ibu hamil. Bocah perempuan tersebut akting terjatuh di lantai.
Ekspresi wajahnya memperlihatkan sedang merasa kesakitan. Dia kemudian mengelus-elus perutnya sembari merintih kesakitan.
Diduga oleh sang ibu, putrinya akting menjadi ibu hamil yang akan melahirkan. Sang ibu yang merekam tingkah putrinya berakting melahirkan terdengar cekikikan tertawa.
Menyadari dirinya sedang akting melahurkan dipergoki sang ibu, bocah perempuan tersebut awalnya marah. Dia langsung bangun dari aktingnya tergeletak tak berdaya di lantai.
"Lagi akting melahirkan pas ketahuan di video langsung marah," ungkap sang ibu dalam video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Minggu (11/09/2022).
Reaksinya Bikin Gemas
Bocah perempuan ini marah kepada sang ibu hanya sebentar. Dia kemudian tertawa dan terseipu malu karena kepergok akting melahirkan.
Video bocah perempuan itu akting jadi ibu hamil yang hendak melahirkan menarik perhatian warganet.
"Terlalu mendalami peran ya, cocok tu anaknya jadi artis film," pujian dari warganet.
"Aku putar berkali-kali ngakak, kayak anakku," sahut yang lain.
"Terlalu menghayati,pasti korban sinetron," ujar lainnya.
"Lebih natural dari akting sinetron," tanggapan warganet yang lain.
Jika dilihat dari kacamata Sosiologi, bocah perempuan yang akting menjadi ibu hamil akan melahirkan telah memasuki tahap sosialisasi kedua yakni meniru. Pada tahap meniru (play stage), anak akan menirukan peran-peran orang dewasa di sekitarnya.
Pada tahap itu, dalam diri anak mulai terbentuk kesadaran akan peran-peran orang dewasa di sekitarnya. Meskipun anak menirukan oeran orang dewasa di sekitarnya tetapi belum mengerti maknanya.