Tak Laku Terjual, Ratusan Kilogram Cabai Rawit Dibuang ke Parit

Hayuning Ratri Hapsari | Rizky Melinda Sari
Tak Laku Terjual, Ratusan Kilogram Cabai Rawit Dibuang ke Parit
Ratusan kilo cabai tak laku terjual dibuang ke parit (Instagram/@lambe_turah)

Sebuah video viral yang memperlihatkan ratusan kilogram cabai rawit yang dibuang di selokan berhasil menarik perhatian para netizen. Pasalnya, dalam video berdurasi pendek tersebut, sepanjang selokan terisi penuh dengan cabai rawit. 

Dikutip dari unggahan akun instagram @lambe_turah pada Minggu (14/5/2023) lalu, berkilo-kilo cabai rawit itu dibuang karena tidak laku lagi di pasaran. Harga cabai menang diketahui sering mengalami naik turun.

"Kalau ikan yang di parit dah biasa, ini yang luar biasa cabai, akibat cabai tak laku dibuang di parit, ratusan kilo," ujar suara yang melatarbelakangi video tersebut.

Cabai rawit yang sebagian besar berwarna hijau itu pun terlihat memenuhi seluruh permukaan selokan atau parit.

"Sayang bangets," ujar tulisan yang di bagian caption unggahan ini.

Para netizen pun ramai mengomentari video ini. Kebanyakan tidak setuju dengan aksi membuang ratusan kilo cabai rawit ke dalam parit. Netizen menganggap tindakan ini sama sekali tidak benar karena telah membuang-buang sesuatu. 

"Sekarang kelihatan kenapa rejeki mereka diuji? Menghargai makanan mereka tidak bisa, memikirkan sedekah tak pernah terlintas di pikiran mereka," komentar seorang netizen dengan nama akun @sile*** yang merasa geram melihat hal tersebut.

"Sakit hati aja pupuk mahal belom merawatnya, waktu menanam, harga jualnya gak sebanding pengeluaran modal jadi kecewa para petani," ujar pemilik akun @eni_*** menuliskan pendapatnya.

Ada juga netizen yang menyarankan lebih baik diolah menjadi produk lain daripada berakhir hanya dibuang di selokan atau parit dan malah menjadi limbah tidak berguna. 

"Mending dibagikan lebih berkah atau diolah jadi sambel rawit bawang matang masukkan toples-toples kecil bisa dijual lagi insyaAllah laku barokah," tulis pemilik akun @ade.*** memberikan sarannya.

"Kan bisa dibikin sambel kemasan, kan bisa dijemur buat bibit lagi, kan bisa dikeringkan dan diawetkan, kan bisa disedekahkan. Itulah mungkin sebabnya miskin terus karena selain otaknya gak jalan gemar melakukan sesuatu yang mubazir," ujar pemilik akun @ruma*** yang juga memberikan sarannya untuk memanfaatkan kembali cabai yang tidak laku terjual.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak