Menteri Keuangan (Menkeu) yang baru, Purbaya Yudhi Sadewa, lagi-lagi bikin heboh. Kali ini bukan soal kebijakannya, tapi soal "curhat"-nya yang super blak-blakan.
Dalam sebuah acara, ia dengan santainya mengaku kaget karena gajinya sebagai menteri ternyata turun drastis dibandingkan saat ia menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Pernyataan ini sontak meledak di media sosial. Tapi bukan karena kasihan, netizen justru menangkapnya sebagai sebuah "kode keras" atau sindiran super nyelekit terhadap gaya hidup para pejabat yang sering kali nggak sesuai dengan pendapatan resminya.
Saat 'Nganggur' Gajinya Lebih Gede
Dalam sebuah forum yang digelar di Hotel Bidakara, Purbaya dengan jujur bernostalgia soal masa-masa indahnya di LPS. Menurutnya, kerja di sana itu "surga dunia".
"Tapi, di sana gajinya gede. Saya menikmati betul kerja di LPS 5 tahun gaji gede, gak ada bank gede yang bangkrut jadi nganggur," ujar Purbaya.
Sebuah pengakuan jujur yang menunjukkan betapa nyamannya posisi tersebut. Gajinya besar, sementara beban kerjanya relatif ringan selama tidak ada krisis perbankan.
Momen Kaget Pas Tahu Gaji Menteri
Kontras banget dengan pengalamannya saat dilantik menjadi Menkeu. Ia menceritakan momen saat pertama kali menanyakan soal gajinya.
"Jadi, waktu dilantik jadi Menteri Keuangan. Saya tanya ke Sekjen, eh gaji di sini berapa? Sekian. Waduh turun gue," kata Purbaya.
Biar kamu nggak penasaran, gaji pokok seorang menteri itu memang "cuma" sekitar Rp18,6 juta per bulan (gaji pokok + tunjangan jabatan). Meskipun ada fasilitas lain seperti Dana Operasional Menteri (DOM) yang bisa tembus Rp150 juta, angka ini tetap jauh di bawah gaji Ketua LPS yang pada 2014 saja sudah mencapai Rp175 juta per bulan!
Kalimat Pamungkas yang Jadi 'Kode Keras'
Nah, di sinilah Purbaya melontarkan kalimat pamungkas yang langsung jadi bahan "gorengan" netizen.
"Jadi, gengsinya lebih gede tapi sepertinya gajinya lebih kecil," ujarnya sambil tersenyum.
Bagi netizen, kalimat ini bukan sekadar curhatan biasa. Ini adalah sebuah sindiran berlapis.
"Ini sarkas, itu kode supaya kita paham jadi menteri gajinya nggak segede yang dikira. Tapi, kenapa menteri bisa memiliki segalanya di luar kapasitas gaji yang didapat," tulis akun @pernahhi**.
"Gawat, sudah ngasih clue nih KPK wajib periksa tuh para menteri bisa pede kaya dari mana sumbernya," sahut @iyel**.
"Secara tidak langsung beliau itu memberi tahu ke rakyat kalau gaji pejabat itu kecil, tapi kok pada cepat kaya raya," timpal @shafira**.
Netizen seolah menangkap pesan terselubung dari Purbaya: "Gaji gue yang segini aja turun, kok bisa ya yang lain gaya hidupnya sultan?"
Purbaya sendiri mengaku tetap bersyukur dengan jabatan barunya karena merasa bisa berkontribusi lebih besar bagi negara. Tapi, "curhatan"-nya soal gaji ini sudah terlanjur membuka sebuah diskusi baru yang lebih liar di ruang publik.
Jadi, apakah ini murni curhatan polos, atau sebuah "umpan" cerdas dari Menkeu baru untuk menyentil rekan-rekannya di kabinet?