5 Rekomendasi Buku Self Improvement: Edukasi untuk Tingkatkan Kualitas Diri

Hayuning Ratri Hapsari | Nuril Maulidiyah
5 Rekomendasi Buku Self Improvement: Edukasi untuk Tingkatkan Kualitas Diri
Ilustrasi buku (Freepik)

Berikut adalah rekomendasi buku self improvement yang wajib untuk dibaca minimal satu kali saja dalam hidup. Mengapa? Karena melalui buku-buku ini kita akan mencoba membuka kesadaran bahwa betapa pentingnya meningkatkan kualitas diri dalam hidup.

Menjadi pribadi yang positif adalah keinginan dari setiap orang. Namun, terkadang kesulitan terbesarnya adalah maukah kita menjadi pribadi yang positif? Dan mampukah kita menjalankan dengan konsisten kebiasaan baru yang menuntun diri untuk mencapai kualitas diri yang tinggi?

Salah satu hal yang bisa kita lakukan untuk mengusai pengembangan diri adalah dengan membaca buku tentang self improvement yang dapat mengedukasi kita untuk bisa meningkatkan kualitas diri.

Ada sederet rekomendasi buku self improvement terbaik yang dapat memotivasi diri kita, dan berikut ini bisa kamu simak rekomendasi buku self improvement, edukasi untuk tingkatkan kualitas diri:

1. Filosofi Teras

Konsep hidup minimalis dalam filosofi teras(Instagram.com/booksfromaka)
Konsep hidup minimalis dalam filosofi teras(Instagram.com/booksfromaka)

Buku berjudul Filosofi Teras merupakan hasil karya dari Henry Manamping bahkan pernah mendapatkan penghargaan Book of The Year di Indonesia International Book Fair 2019.

Buku yang bertajuk pengembangan diri ini merupakan konsep filosofi Yunani-Romawi kuno bernama Stoic atau paham yang dapat mengatasi emosi negatif serta mampu menghasilkan mental yang tangguh ketika dihadapkan sebuah masalah.

Dalam bukunya, Henry mengulas secara nyata dan mampu memberikan gambaran analogi kejadian nyata dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA: Belajar dari Buku Filosofi Teras, Cara Ampuh Menghentikan Emosi Negatif!

2. Berani Tidak Disukai

Berani Tidak Disukai merupakan buku karangan dari Ichiro Kishima dan Fumitake Koga. Dalam buku ini tersaji dialog naratif seorang filsuf dengan seorang pemuda.

Dialog tersebut berisikan tentang paham terhadap Teori Psikologi Alfred Adler dan memiliki 3 konsep psikologi baru yakni teleologi, gaya hidup dan hubungan interpersonal.

Dalam buku ini juga memberikan penjelasan mengenai metode untuk berdamai dengan diri sendiri. Tentunya akan sangat luar biasa jika ulasan di dalamnya mampu kita terapkan dengan baik dalam kehidupan sehari-hari.

3. You Do You

Buku You Do You karya Fellexandro Ruby, buku pengembangan diri untuk mengenal diri sendiri (Instagram/@ai.caca)
Buku You Do You karya Fellexandro Ruby, buku pengembangan diri untuk mengenal diri sendiri (Instagram/@ai.caca)

Buku You Do You adalah milik Fellexandro Ruby. Buku self improvement ini menyajikan bahasa yang snagat mudah untuk dipahami serta tidak membosankan karena memiliki gaya bahasa yang santai dan cenderung dekat dengan pembacanya.

Dalam buku ini sang penulis mengulas mengenai berbagai tips dan trik dalam menjalani kehidupan. 

Kita akan diajari mengenali diri sendiri, metode dalam mencapai tujuan, investasi dan bagaimana menghasilkan pendapatan tambahan.

Felliandro juga menuliskan pengalaman pribadinya dalam buku You Do You tersebut sehingga akan lebih berkesan terhadap pembacanya.

BACA JUGA: Ulasan You Do You: Buku Self Improvement untuk Mengenal Diri Sendiri

4. How to Win Friends and Influence People in the Digital Era

Buku berjudul panjang ini ditulis oleh Dale Carnegie yang memaparkan tentang relasi antar sesama. Pasalnya saat ini, dalam era ini kemampuan bersosialisasi serta komunikasi telah menjadi hal utama dalam meraih kesuksesan.

Buku ini hadir untuk memberi tahukan kepada pembaca bagaimana cara efektif dan efisien dalam menjalin relasi dengan sesama dalam dunia digital kini.

5. Semua Orang Butuh Curhat

Rekomendasi buku self improvement yang ke 5 adalah Semua Orang Butuh Curhat karya Lori Gottlieb. Ia adalah seorang terapi asal Los Angles.

Dalam bukunya ini dirinya mengulas mengenai pengalamannya saat merasa dunianya runtuh karena ditinggalkan oleh kekasihnya.

Dia kemudian memutuskan melakukan konseling dengan seorang terapis veteran hingga akhirnya dapat menyembuhkan luka batinnya.

Dia juga menyelipkan beberapa kisah inspiratif dari para pasiennya dengan majas yang snatai namun mampu menghanyutkan para pembaca ke dalam alunan kisah-kisahnya.

Tentunya buku ini akan sangat menarik perhatian untuk kita yang masih emmiliki luka batin karena ditinggalkan orang yang kita cintai.

Itulah rekomendasi buku self improvement sebagai edukasi tingkatkan kualitas diri dalam hidup yang akan sangat menginspiratif. Semoga bermanfaat.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak