Netflix kembali menghadirkan film-film seru di tahun 2025 dengan memadukan drama keluarga, thriller kriminal, dan kritik sosial melalui film terbarunya berjudul 'Night Always Comes'. Disutradarai oleh Benjamin Caron yang sebelumnya ia menyutradara serial Andor dan The Crown ini sukses menjadi perbincangan penggemar film dunia.
Tapi, siapa sangka film ‘Night Always Comes’ yang baru saja rilis pada 15 Agustus 2025 kemarin ini diadaptasi dari novel karya Willy Vlautin dengan genre drama dan criminal.
Tontonan ini dibintangi Vanessa Kirby sebagai Lynette, seorang perempuan yang terpaksa menjalani 24 jam paling melelahkan dalam hidupnya demi menyelamatkan rumah kecil yang ia tinggali bersama ibu dan adiknya.
Dengan cerita penuh tekanan, karakter-karakter abu-abu, dan dunia kriminal yang mencekam, Night Always Comes berhasil menyajikan tontonan yang emosional sekaligus menegangkan.
Sinopsis Film ‘Night Always Comes’ 2025 Netflix
Lynette (diperankan oleh Vanessa Kirby) tinggal di Portland bersama ibunya, Doreen (Jennifer Jason Leigh), serta adiknya Kenny (Zach Robin Gottsagen) yang memiliki Down Syndrome.
Kehidupan mereka tidaklah mudah. Rumah sederhana yang mereka sewa akan segera dijual, dan kesempatan terakhir agar mereka tidak kehilangan tempat tinggal adalah membelinya dengan uang muka sebesar $25.000.
Sayangnya, harapan itu hancur ketika Doreen justru menggunakan tabungan tersebut untuk membeli mobil baru. Lynette pun menghadapi ultimatum, ia harus mencari $25.000 dalam waktu 24 jam, atau keluarganya akan kehilangan rumah selamanya.
Dalam waktu singkat, Lynette menempuh jalan berliku, mendatangi kenalan lama, mantan kekasih, mucikari, hingga pengedar narkoba. Setiap langkah memperlihatkan potongan masa lalunya, sekaligus memaksa Lynette untuk menempuh pilihan-pilihan sulit demi keluarganya.
Film ini bukan sekadar kisah kriminal, melainkan potret pahit kehidupan kelas pekerja Amerika. Lynette bekerja keras dari restoran hingga pekerjaan serabutan namun tetap tidak bisa lepas dari jeratan kemiskinan.
Karakter yang ia temui mencerminkan kerasnya realita mulai dari politisi yang tak peduli, mucikari kejam, hingga teman lama yang egois. Semua itu menegaskan pesan bahwa bagi orang miskin, pilihan sering kali hanyalah ilusi.
Bukan hanya itu saja, setting film di Portland tampil begitu hidup, menyoroti sisi kelam kota seperti bar remang-remang, kamar sempit penuh narkoba, hingga jalanan malam yang dingin dan keras.
Karakter pendukung seperti Henry (diperankan oleh Curtis McGann), pengedar narkoba, serta Blake (Eli Roth) si mucikari, menambah ketegangan dengan interaksi yang berbahaya. Dunia kriminal kota ini ditampilkan tanpa glamor, hanya gelap dan putus asa.
Di balik ketegangan, film ‘Night Always Comes’ ini membawa pesan mendalam tentang sistem sosial dan ekonomi sering kali tidak berpihak pada orang miskin. Lynette yang dipaksa membuat pilihan buruk karena dunia sekitarnya memberi sedikit ruang untuk keputusan baik.
Penonton diajak merenungkan, apakah kita harus menghakimi Lynette atau justru memahami tindakannya sebagai bentuk desperasi?
Film asal Amerika Serikat bertajuk ‘Night Always Comes’ (2025) ini bukan sekadar thriller kriminal biasa. Ia adalah kisah tentang perjuangan hidup, desperasi, dan cinta keluarga di tengah sistem yang tidak adil. Film ini menawarkan pengalaman menonton yang melelahkan namun memuaskan dengan tensi tinggi, cerita realistis, serta akting menawan dari Vanessa Kirby.
Jika kamu suka film dengan atmosfer menekan, alur berpacu dengan waktu, dan tema sosial yang relevan, Night Always Comes adalah salah satu rilisan Netflix yang wajib ditonton tahun 2025 ini.
Apalagi film ini sangat cocok untuk para pecinta film thriller realistis, drama kriminal, dan kisah penuh tekanan emosional ala Uncut Gems yang seru juga menegangkan!