Review Film Arrival, Perihal Bahasa dan Kemanusiaan yang Kompleks

Hayuning Ratri Hapsari | Athar Farha
Review Film Arrival, Perihal Bahasa dan Kemanusiaan yang Kompleks
Film Arrival (IMDb)

Film lawas (2016) yang kembali tayang streaming di Netflix. Film ini mengisahkan tentang kedatangan kapal luar angkasa misterius yang mendarat di berbagai lokasi di seluruh dunia.

Louise Banks (diperankan oleh Amy Adams), seorang ahli bahasa terkemuka, dan Ian Donnelly (diperankan oleh Jeremy Renner), seorang fisikawan, direkrut oleh militer untuk mencoba berkomunikasi dengan makhluk asing yang berada di dalam kapal.

Kisahnya berpusat pada upaya mereka untuk memahami bahasa makhluk-makhluk ini, yang nggak terbatas pada komunikasi verbal atau tertulis.

Louise berusaha untuk memecahkan kode bahasa mereka, yang lebih merupakan kombinasi simbol-simbol dan gambaran ilustratif. Selama proses ini, Louise mengalami pengalaman pribadi yang mengubah hidupnya.

"Arrival" adalah sebuah karya masterpiece yang menggabungkan kedalaman cerita, karakter yang kuat, dan konsep ilmiah yang menawan. Ini adalah film sci-fi yang mengundang penonton untuk berpikir dan merenung tentang komunikasi antarbangsa, waktu, dan takdir. Karya sutradara Denis Villeneuve ini mengeksplorasi tema-tema kompleks dalam sebuah cerita yang mendalam dan emosional.

"Arrival" adalah film sci-fi yang keren dalam hal pengembangan karakter dan penyampaian pesan. Di balik konsep komunikasi antarbangsa yang unik, film ini meraba-raba tema-tema seperti takdir, waktu, dan perasaan manusia.

Salah satu aspek yang paling mencolok dari film ini adalah akting Amy Adams yang menakjubkan. Dia berhasil menghadirkan karakter Louise dengan begitu kuat, sehingga penonton merasa terhubung secara emosional dengan perjalanannya.

Selain itu, "Arrival" mengundang penonton untuk berpikir dan merenung tentang kompleksitas bahasa, komunikasi, dan bagaimana pemahaman kita tentang waktu memengaruhi tindakan kita. Ini adalah film yang memberikan pesan filosofis dan humanistik yang mendalam.

Akan tetapi, filmnya memiliki pace lambat, kemungkinan dikarenakan filmnya lebih mengedepankan eksplorasi karakter dan tema-tema filosofis, sehingga memiliki tempo lambat.  Lebih-lebih dengan kompleksnya bahasa alien.

Sebagian penonton mungkin merasa bahwa tingkat kekompleksan dalam plot dan bahasa alien yang digunakan terlalu tinggi, sehingga sulit untuk benar-benar mengikuti ceritanya. 

Penting untuk diingat bahwa semua kelebihan dan kekurangan ini, tergantung pada perspektif dan preferensi individu. Meskipun ada beberapa potensi kekurangan, banyak penonton dan kritikus menganggap "Arrival" sebagai film yang sangat berkualitas. Skor: 8/10. Kalian bisa tonton di Netflix, tayang 1 September 2023 yang lalu.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak