Mengenal Sosok Bapak Sosialisme Dunia Lewat Ulasan Film 'The Young Karl Marx'

Candra Kartiko | Mulyana Wirianata
Mengenal Sosok Bapak Sosialisme Dunia Lewat Ulasan Film 'The Young Karl Marx'
Poster film The Young Karl Marx (imdb.com)

The Young Karl Marx’ merupakan sebuah karya sinematik yang mengangkat kisah hidup awal pemikir besar, Karl Marx. Dengan disutradarai oleh Raoul Peck dan diperankan oleh August Diehl sebagai Karl Marx, Stefan Konarske sebagai Friedrich Engels, dan Vicky Krieps sebagai Jenny von Westphalen, film ini memberikan gambaran mendalam tentang perjalanan intelektual dan perjuangan Marx dalam merumuskan teori-teori revolusioner yang kemudian membentuk dasar pemikiran sosialis dan komunis.

‘The Young Karl Marx’ membawa penonton kembali ke abad ke-19, di tengah kondisi sosial dan politik Eropa yang dipenuhi oleh ketidaksetaraan, eksploitasi, dan pergeseran sosial yang signifikan. August Diehl membawakan peran Karl Marx dengan penuh intensitas, memperlihatkan sisi-sisi kompleks dari seorang Marx muda yang tengah mencari identitas dan tujuannya dalam merubah dunia.

BACA JUGA: Review Film Jendral Soedirman, Kepemimpinan dan Pengorbanan Sang Jenderal

Film ini tidak hanya mengeksplorasi perjalanan Karl Marx sendiri, tetapi juga memusatkan perhatian pada persahabatan Marx dengan Friedrich Engels, yang diperankan dengan brilian oleh Stefan Konarske. Kedua tokoh ini bertemu dan membentuk aliansi intelektual yang akan mengubah wajah sejarah.

Kisah cinta antara Marx dan Jenny von Westphalen, yang diperankan oleh Vicky Krieps, memberikan dimensi emosional pada narasi. Film ini menyoroti bagaimana hubungan personal Marx mempengaruhi pemikiran dan perjuangannya, sekaligus menampilkan kesetiaan Jenny dalam mendukung ide-ide revolusioner suaminya.

Kelebihan utama dari ‘The Young Karl Marx’ terletak pada penggambaran yang hati-hati terhadap keadaan sosial dan politik pada masanya. Raoul Peck berhasil membawa penonton masuk ke dalam dunia kelas pekerja yang terpinggirkan dan merasakan kegelisahan yang dirasakan oleh Marx dan Engels.

BACA JUGA: Ulasan Novel Saksi Bisu: Warisan Jadi Motif Pembunuhan?

Selain itu, film ini juga menunjukkan proses intelektual dan perdebatan yang membentuk dasar-dasar teori Marx dan Engels. Penggambaran ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana ide-ide revolusioner tersebut muncul sebagai respons terhadap ketidakadilan sosial yang mereka saksikan.

Meskipun mungkin ada kritik terhadap kelambanan tempo cerita, kekuatan film ini terletak pada kualitas akting para pemeran utama, skenario yang kuat, dan keberanian dalam mengeksplorasi latar belakang pemikiran Karl Marx.

‘The Young Karl Marx’ adalah karya yang mencerahkan dan memberikan wawasan mendalam tentang awal mula pemikiran sosialis dan komunis. Dengan akting yang memukau, penggarapan yang cermat, dan eksplorasi yang mendalam terhadap konteks sejarah, film ini berhasil menjadi suatu persembahan sinematik yang memikat dan mendidik.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak