Pada zaman transisi ini, orang tua kadang-kadang lebih memprioritaskan nilai rapor daripada membangun karakter si buah hati. Padahal, selanjutnya hidup seorang anak tidak selalu soal angka di rapor. Ada yang lebih penting ketimbang nilai yang sempurna di sekolah, yaitu karakter dan kepribadian yang baik.
Karakter dan kepribadian merupakan kombinasi sifat-sifat dalam diri seseorang yang didapat, diserap dan dipelajari dari keluarga dan lingkungan. Karakter dan kepribadian itu kemudian menjadi pondasi yang mengarahkan bagaimana orang tersebut berpikir, bersikap dan merespons suatu hal.
Berkaitan dengan upaya membangun karakter dan kerpibadian baik kepada diri anak, terdapat buku cerita yang cocok untuk mereka baca, pelajari, dan praktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Atau bisa pula dibacakan oleh orang tua kepada anak-anak, baik di waktu senggang, libur sekolah, maupun sebelum tidur.
Buku cerita yang dimaksudkan untuk mengajak anak agar memiliki karakter yang baik tersebut, berjudul Berani Berbuat Baik karya Kak Anna dan Kak Ester.
Kisah bermula dari Dino, si anak bungsu yang tiba-tiba suka murung dan gelisah. Kedua kakaknya, Lea dan Ayla, bingung dengan perubahan sikap Dino. Saat diajak makan siang, Dino hanya melihat makanannya, namun tak ada selera makan.
Selain itu, Dino juga sering marah hanya masalah sepele. Gara-gara remote TV direbut dan diganti ke saluran lain, seketika Dino berlari masuk ke kamarnya tanpa perdebatan seperti biasanya. Lea dan Ayla selaku kakak Dino hanya saling pandang.
Hingga sore menjelang malam, Dino tetap mengurung diri di dalam kamar. Bahkan, saat mama mereka pulang dari kerja, Dino masih belum kunjung keluar dari dalam kamar.
Mama langsung masuk ke kamar Dino dengan membawa ice cream kesukaannya. Dino yang matanya mulai berkaca-kaca langsung memeluk mamanya. Mama sontak mengusap punggung Dino dengan lembut sembari bertanya apa yang terjadi.
Dengan wajah sedih, akhirnya Dino bercerita bahwa di sekolah, ia dimarahi dan diancam Riko akibat ia berkata jujur kepada Bu Guru.
"Riko marah sama Dino, Ma. Dia juga mengancam teman-teman sekelas agar memusuhi Dino. Awalnya, saat Bu Tini masuk ke kelas, Brigita menangis. Lalu Bu Tini tanya kepada Dino. Dino akhirnya bercerita kepada Bu Tini bahwa Riko yang membuat Brigita menangis," jelas Riko sambil terisak.
"Dino bilang kalau Riko memaksa meminjam buku PR Brigita, karena ia sendiri belum mengerjakan PR. Riko lalu dihukum oleh Bu Tini. Riko akhirnya marah sama Dino karena menganggap Dino tukang mengadu," lanjut Dino. (Halaman 21).
Buku ini juga sangat cocok untuk dibaca dan dipelajari oleh seorang ibu atau calon ibu untuk mengenal emosi anak sekaligus mengetahui cara untuk menghadapinya. Sebab, jika ibu salah menanggapi masalah anak, bisa jadi mental si anak jadi down dan tidak percaya diri.
Reaksi Mama Dino dalam meredamkan masalah anaknya, si Mama tegaskan bahwa ia sangat bangga kepada Dino karena telah berani mengatakan yang sebenarnya dan membela yang lemah. Mama Dino meyakinkan bahwa perbuatan Dino telah benar.
"Mama yakin, sebenarnya teman-temanmu juga ingin melakukan yang sama, tapi mereka takut kepada Riko. Dino harus kuat. Kan Dino jagoaan Mama," hibur Mama lembut sambil mengecup dahi Dino.
"Tetap berani melakukan yang baik dan jangan takut. Nanti pasti teman-temanmu akan kembali bermain bersamamu. Selain itu, tetaplah bersikap baik kepada Riko. Doakan agar nanti Riko dapat berubah menjadi anak yang baik juga," sambung Mama. (Halaman 23).
Membaca buku ini, anak-anak dapat menanamkan dalam dirinya untuk terus berbuat baik dan membela mereka yang lemah. Sedangkan bagi orang tua yang membaca buku ini, akan mengetahui cara menghadapi anak yang tiba-tiba marah, dan mampu membantu menyelesaikan masalah anak dengan baik dan bijak.
Selamat membaca!
Identitas Buku
Judul: Berani Berbuat Baik
Penulis: Kak Anna dan Kak Ester
Ilustrator: Ester Anggun
Penerbit: Rainbow
Cetakan: I, 2022
Tebal: 48 Halaman
ISBN: 978-623-471-003-8
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE