The Double adalah drama China yang memiliki genre sejarah dan romantis yang disutratadarai oleh Bai Yun Mo, Lu Hao Ji Ji, dan Ma Shi Ge. Drama ini tayang pada 2 Juni 2024 dan mendapatkan perhatian luas yang menjadikannya sangat populer.
Pemain utama dalam drama ini adalah Wu Jin Yan Yang yang terkenal akan dramanya yang berjudul Story of Yanxi Palace dan Wang Xing Yue yang membintangi drama Amidst a Snowstorm of Love, Story of Kunning Palace, dan Scent of Time.
Sinopsis The Double
Berawal dari Xue Fangfei (Wu Jin Yan), putri dari seorang hakim daerah yang kaya, kehilangan segalanya. Dia difitnah telah berselingkuh dan dikubur hidup-hidup oleh suaminya sendiri, yaitu Shen Yu Rong. Xue Fangfei merasa terkhianati atas apa yang dilakukan suaminya kepadanya.
Beruntung, dirinya diselamatkan oleh Jiang Li, putri Menteri Sekretariat Pusat yang dihukum oleh keluarganya setelah difitnah telah melukai ibu tirinya, Ji Shu Ran di tempat penahanan bernama Balai Zhennü. Jiang Li telah dihukum di tempat itu selama 10 tahun bersama dengan pelayannya, Tong'er.
Pertemuannya dengan Jiang Li seperti mendapat kesempatan untuk mendapatkan keadilan. Namun, terjadi insiden yang merenggut nyawa Jiang Li. Xue Fangfei membalaskan dendamnya dan dendam Jiang Li dengan menggunakan identitas Jiang Li agar dapat kembali ke kota.
Walaupun sempat tidak menyetujui rencana Xue Fangfei, Tong'er akhirnya membantu demi Jiang Li. Di sinilah Xue Fangfei bertemu dengan Adipati Su yang memiliki nama Xiao Heng. Mereka saling membantu demi tegaknya keadilan dan membantu rakyat kalangan bawah.
Review Drama The Double
Pada saat membaca bahwa pemain memiliki perbedaan umur 11 tahun, rasanya agak ragu untuk menontonnya pertama kali. Tapi, perbedaan 11 tahun ternyata tidak membuat masalah.
Jujur, The Double adalah drama kolosal kedua yang saya tonton dan ini merupakan drama terbaik di antar banyak drama. Saya tidak melebih-lebihkan karena dari episode pertama sampai episode terakhir, memiliki ciri khas yang unik dan seru.
Biasanya, ketika menonton drama China, yang paling ditonjolkan hanyalah percintaan saja. Tetapi tidak untuk drama ini. Xue Fangfei adalah karakter yang paling saya suka karena balas dendam yang dilakukan selalu tidak tertebak. Kecerdasannya membuat saya takjub dan tujuan balas dendamnya tidak melenceng.
Xue Fangfei tidak hanya melakukan balas dendam tentang dirinya. Dia benar-benar menepati janji tentang membalaskan dendam Jiang Li. Dia juga turut membantu Adipati Su dalam menegakkan keadilan bersama kaisar.
Percintaan antar Xue Fangfei dengan Adipati Su tidak mengganggu. Justru, mempermanis dan membuat hidup drama ini. Wang Xing Yue yang memerankan Adipati Su terlihat dewasa dan cocok beradu peran dengan Wu Jin Yan yang memiliki perbedaan umur 11 tahun. Nyatanya, perbedaan umur tidak menjadi masalah, melainkan meningkatkan kemampuan beradu peran.
Peran antagonis, yaitu Putri Wan Ning berhasil membuat saya terpukau. Akting yang sempurna tidak membuat saya jengkel. Memang benar dia adalah tokoh antagonis tapi jangan lupakan apa yang membuatnya bersikap demikian. Sebaliknya, saya merasakan kesedihan atas apa yang telah dialami Putri Wan Ning.
Alur yang disajikan tidak membuat bingung. Saya suka setiap episode yang selalu menampilkan kisah yang seru dengan karakter-karakter yang membantu. Drama ini tidak hanya menyajikan hal-hal yang serius, tetapi juga menyajikan komedi, romansa, keluarga, dan pertemanan.
Lebih senangnya lagi, drama ini memberikan episode spesial bagi penonton yang penasaran bagaimana kehidupan Xue Fangfei dan Adipati Su setelah menikah. Intinya, drama The Double merupakan drama yang paling saya rekomendasikan pertama kali jika ada yang meminta saya merekomendasikan drama kolosal terbaik yang pernah saya tonton.
Untuk menonton drama ini, kamu dapat menontonnya di YOUKU, Netflix, dan Viki.