Coroner's Diary merupakan drama China yang mengusung genres historical, mystery, romance, dan drama. Drama ini disutradarai oleh Li Hui Zhu dan Deng Wei En. Ditayangkan pada 13 Juli 2025, drama ini membawa 38 episode untuk ditonton.
Pemain utama dalam drama ini adalah Ao Rui Peng, Landy Li, Shen Yu Jie, dan Yu Cheng En. Ao Rui Peng sendiri terkenal lewat dramanya yang berjudul Moonlight Mystique, Landy Li baru saja menyelesaikan dramanya yang berjudul Love of Nirvana, Shen Yu Jie yang terkenal dengan dramanya berjudul Only for Love, dan Yu Cheng En yang juga memukau dengan aktingnya dalam drama berjudul City of Romance.
Sinopsis Drama China Coroner's Diary
Drama ini menceritakan tentang Shen Wan, putri Shen Yi, seorang pejabat tinggi Mahkamah Agung yang keluarganya dibantai karena terseret dalam kasus Pangeran Jin. Shen Wan selamat dan melarikan diri ke Jingzhou dengan menyamar sebagai Qin Wan, Nona Kesembilan dari keluarga Qin.
Dari sosok yang dikenal lembut dan mudah ditekan, Qin Wan berubah menjadi pribadi yang tangguh. Ia tidak hanya memiliki kemampuan mengobati dan menolong orang, tetapi juga mahir melakukan otopsi untuk mengungkap berbagai kasus. Dengan kecerdasannya, ia mampu menundukkan bibi, saudara tiri, selir, hingga pelayan-pelayan licik di kediaman Qin.
Dalam penyelidikannya, Qin Wan bertemu dengan Yan Chi, Putra Mahkota Raja Rui, yang bertekad membersihkan nama Pangeran Jin. Tujuan mereka sejalan sebab Qin Wan juga ingin memulihkan kehormatan Ayahnya. Mereka pun kembali ke ibu kota bersama sambil memecahkan kasus-kasus misterius sepanjang perjalanan.
Sesampainya di ibu kota, penemuan kerangka lama membuat kasus Pangeran Jin kembali diselidiki. Perlahan, Yan Chi dan Qin Wan berhasil menyingkap kebenaran hingga akhirnya membuka rahasia besar yang telah lama terkubur di dalam istana.
Ulasan Drama Coroner's Diary
Satu kata untuk drama ini adalah menakjubkan. Namun, untuk menggambarkan keseluruhan drama China ini tak cukup dengan satu kata saja. Awalnya, saya ragu untuk menontonnya tapi karena banyak yang mengulas bahwa drama ini super duper bagus, saya jadi tertarik menonton.
Dan benar, saya tidak bisa berhenti kagum. Dari awal episode, saya sudah dibuat tercengang. Ini beneran mau nyelesain kasus ini? Gimana caranya? Kok bisa? Siapa yang tega berbuat seperti ini? Apa motifnya? Dan pertanyaan-pertanyaan itu selalu keluar setiap kasus baru datang.
Visual Ao Rui Peng benar-benar membuat terkesima. Apalagi disandingkan dengan Landy Li, semakin membuat gagal fokus namun tidak bisa dilewatkan begitu saja. Walaupun ini adalah drama pertama yang saya tonton dengan mereka sebagai pemeran utama, saya harus memberikan nilai seratus untuk chemistry keduanya.
Tidak hanya Ao Rui Peng dan Landy Li saja yang membuat saya berdecak kagum, Yu Chen En dan Shen Yu Jie juga menampilkan visual yang memukau. Bahkan, saya juga mulai tertarik dengan Cheng Hong Xin yang berperan sebagai Bai Feng.
Kekuatan drama ini ada pada alur investigasi yang menegangkan, setiap kasus membawa saya untuk menebak-nebak pelaku sekaligus memperlihatkan cara kerja forensik kuno Tiongkok yang detail. Selain itu, kisahnya tidak hanya soal mengungkap kejahatan, tetapi juga menyentuh aspek konflik keluarga bangsawan, rahasia istana, dan perjuangan moral sang tokoh dalam memilih antara kebenaran dan keselamatan dirinya.
Sementara dari sisi cerita, ada keseimbangan antara logika penyelidikan dengan drama emosional, sehingga penonton bukan hanya diajak berpikir, tetapi juga ikut merasakan dilema batin para tokoh. Biasanya, saya hanya melihat drama modern jika menyangkut forensik. Tapi, Coroner's Diary membuka pengetahuan baru saya tentang forensik di zaman dulu, terlebih ahli forensik ini seorang perempuan.
Di akhir episode, ada kalimat yang menggambarkan realita kejam, yaitu tidak ada keadilan di dunia. Maknanya adalah ketidakpastian dan ketidaksempurnaan kehidupan manusia, di mana hukum, kekuasaan, atau kondisi sosial sering tidak mampu menjamin keadilan bagi semua orang.
Ungkapan ini bisa dipahami sebagai bentuk kekecewaan, putus asa, atau kritik, terhadap sistem yang seharusnya melindungi kebenaran tapi malah berpihak pada yang lebih kuat.
Menyajikan 38 episode dengan ending yang mengejutkan dan tidak tertebak di awal, kamu dapat menontonnya di iQIYI.