Jajanan pedas kini menjadi primadona di pasaran, terutama jajanan yang memakai bubuk cabai sebagai bahan penguat rasanya. Tapi, tahu nggak sih kalau mengonsumsi bubuk cabai juga punya efek tidak baik bagi tubuh, apalagi jika dikonsumsi berlebihan.
Masyarakat Indonesia diketahui sangat menyukai makanan pedas, apapun momennya, harus ada setidaknya satu menu makanan yang mengandung banyak cabai.
Cabai bubuk adalah salah satu bumbu yang wajib ditambahkan, semakin pedas bumbunya semakin menaikkan nafsu makan dan bikin ketagihan.
BACA JUGA: 4 Jajanan Olahan Telur yang Masih Eksis Hingga Kini
Meskipun enak, mengonsumsi bubuk cabai berlebihan itu juga tidak baik, lho. Mengutip dari laman Halodoc, berikut adalah dampak mengonsumsi bubuk cabai secara berlebihan.
1. Diare
Rasa pedas yang dihasilkan oleh bubuk cabai bisa memicu sakit diare bagi mereka yang sensitif dengan rasa pedas. Jangan karena keasyikan makan pedas, keesokan harinya perutmu mulas dan malah jadi diare.
2. Memicu Maag
Selain diare, masalah pencernaan lain yang bisa muncul karena makan bubuk cabai terlalu banyak adalah maag. Gejalanya adalah rasa terbakar di bagian bawah atau belakang tulang dada.
3. Risiko untuk yang Punya Riwayat Ambeien
Bagi kamu yang punya riwayat penyakit ambeien, lebih baik kurangi makan bubuk cabai atau makanan pedas lain. Mengonsumsi bubuk cabai bisa memicu rasa panas di area anus bahkan pendarahan saat sedang buang air besar.
BACA JUGA: 5 Bumbu yang Sering Kita Jumpai di Beragam Masakan Khas Korea
4. Memicu Difteri jika Tidak Diolah dengan Baik
Bubuk cabai dibuat dari cabai kering yang dihaluskan, jika sebelum kering cabai ini tidak disimpan dengan baik, maka bisa mengundang serangga dan tikus.
Hewan-hewan tersebut bisa membawa bakteri penyebab difteri pada cabai yang tidak disimpan dengan baik. Akibatnya jika dikonsumsi oleh manusia mereka akan mengalami sakit tenggorokan, menggigil atau demam, lemas, sulit menelan, dan susah bernapas.
Itulah 4 dampak negatif jika kita terlalu banyak mengonsumsi cabai bubuk. Memang makan tidak akan terasa nikmat bila tidak ada cita rasa pedas.
Namun, kita juga harus tahu bahwa mengonsumsi bubuk cabai secara berlebihan itu tidak baik bagi kesehatan. Jangan hanya karena enak, kamu jadi mengabaikan kesehatan tubuhmu.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
Artikel Terkait
-
Warganet Minta Warga Solo Rajam Oknum Suporter Persita, Gibran Ngamuk: Hapus Twitmu Sekarang!
-
Aldilla Jelita Sebut Kondisi Indra Bekti Kian Membaik
-
Bus Pemain Persis Solo Ditimpuk, Gibran Colek Kapolri dan Erick Thohir hingga Singgung Hukuman untuk Arema Malang
-
Kerjasama dengan Banyuwangi, PNM Edukasi Ratusan Nasabah untuk Dukung Penurunan Angka Prevalensi Stunting
-
5 Artis Tajir Berobat Pakai BPJS, Ada yang Sakit Ginjal dan Diabetes
Health
-
Bahaya 'Siang Ngantuk, Malam Melek' Lebih Serius dari yang Kamu Kira! (Menarik karena menakutkan)
-
Smartwatch Selamatkan Nyawa: Kisah Pasien yang 'Diperintah' Jam Pintar untuk Periksa ke Dokter
-
Lem Super Sembuhkan Tulang Patah Dalam 3 Menit? Klaim China Bikin Dokter Ortopedi Tercengang!
-
Bye-Bye Mata Lelah: Tips Ampuh Maksimalkan Manfaat Dark Mode
-
Stop Asal Pilih! Ini 6 Kandungan Skincare Anti Jerawat yang Direkomendasikan Dokter Kulit
Terkini
-
Wajah Babak Belur Sepulang Ospek Pecinta Alam, Orang Tua Murka
-
Autumn Sale Steam 2025! Ini Daftar Game Diskon yang Wajib Diborong
-
Gol Kilat SMAN 8 Makassar di Menit 9:05 Panaskan Laga Sengit AXIS Nation Cup 2025
-
Ivar Jenner, Panggilan ke Timnas SEA Games 2025 dan Penurunan Reputasi bagi sang Pemain
-
Natalius Pigai Soroti Human Error MBG, Tegaskan Hak Anak Tetap Terjaga