Kekalahan timnas Jerman atas wakil Asia, Jepang pada laga perdana mereka di grup E meninggalkan sebuah kekhawatiran tersendiri bagi Der Panzer. Dalam laga melawan Jepang, Jerman yang jauh lebih difavoritkan, harus tersungkur setelah dikandaskan The Blue Samurai dengan skor tipis 1-2. Gol sepakan penalti Ilkay Gundogan yang diciptakannya pada menit ke 33, menjadi tak berarti setelah Ritsu Doan dan Takuma Asano berhasil menjebol gawang Manuel Neuer pada menit ke 75 dan 83.
Hasil minor yang diraih Jerman, tentu menyisakan sebuah kekhawatiran tentang nasib timnas Jerman di gelaran Piala Dunia kali ini. Pasalnya, apa yang dihadapi oleh Jerman, tak berbeda jauh dengan apa yang mereka alami di Piala Dunia Rusia 2018 lalu. Kala itu, Jerman yang menyandang status sebagai juara bertahan, harus merasakan kekalahan di laga perdana melawan Meksiko. Sama seperti Jepang, Meksiko merupakan tim yang secara matematis akan dengan mudah mampu dikalahkan oleh Jerman. Namun di luar perkiraan, Jerman justru terhempas setelah gol tunggal Rodrigo Lozano pada menit 35 tak mampu dibalas hingga pertarungan berakhir.
Baca juga: Istri-Istri eks Kapolres Muara Enim Disebut Cuma Ngejar Harta, Zanzabella: Cuma Rebutan Harta Itu
Pun demikian dengan komposisi grup yang dihuni oleh Jerman kali ini, tak berbeda jauh dengan edisi 2018 lalu. Sekadar mengingatkan, pada gelaran Piala Dunia 2018, Jerman menghuni grup F bersama dengan wakil Swedia dari konfederasi UEFA, Meksiko dari zona Concacaf dan Korea Selatan dari zona Asia atau AFC. Pada gelaran tersebut, Jerman yang menjadi salah satu unggulan teratas, pada akhirnya gagal melaju dari babak penyisihan grup setelah hanya mampu menang satu kali dari tiga laga yang telah dijalani. Catatan yang dimiliki oleh Jerman adalah kalah 0-1 di laga perdana melawan Meksiko, kemudian bangkit dan menang 2-1 kala menghadapi Swedia, dan kembali kandas di laga pamungkas melawan Korea Selatan dengan skor 0-2.
Sementara untuk edisi kali ini, komposisi grup E yang dihuni Jerman berisikan Spanyol dari konfederasi UEFA, Kosta Rika dari zona Concacaf, dan terakhir, Jepang dari zona Asia atau AFC. Sangat identik bukan? Dan uniknya lagi adalah, baik di edisi 2018 maupun 2022, Jerman selalu kandas saat menghadapi wakil Asia. Inilah sebuah fakta yang turut memperkuat bayangan kegagalan mereka di Piala Dunia edisi kali ini.
Baca juga: Donghyuk iKON Sapa Lyodra hingga Bikin Salting, Begini Reaksi Sang Ayah
Jika tak ingin mengulang memori buruk tentang kegagalan mereka di Piala Dunia 2018, mau tak mau Jerman harus segera bangkit, dan memaksimalkan dua laga tersisa di grup E. Namun perlu diingat, dua lawan tersisa yang harus dihadapi oleh Jerman adalah Kosta Rika dan Spanyol, yang tentu saja bukanlah lawan yang mudah bagi mereka.
Lantas, apakah Jerman akan kembali menuai kegagalan di Piala Dunia 2022 kali ini? Laga melawan Spanyol yang akan menjadi kuncinya!
Video yang mungkin kamu lewatkan.
Tag
Baca Juga
-
Diterpa Rumor Naturalisasi Ilegal, Pejabat FAM Ramai-Ramai Berikan Klarifikasi! Panik?
-
Indonesia Sudah Otomatis, Bagaimana Perhitungan Rasio Kelolosan Tim-Tim ASEAN ke AFC U-17?
-
Dihuni 15 Pemain Kaliber Timnas Senior, Gerald Vanenburg Wajib Bawa Kembali Piala AFF U-23
-
Pemain Sepak Bola Nyambi Jadi Abdi Negara, Bukti Persepakbolaan Indonesia Belum Menjanjikan?
-
Piala AFF U-23: FAM Minta Jaminan Keamanan, Mampukah Suporter Indonesia Menjawab?
Artikel Terkait
-
PLTS Terapung: Lebih Mahal, Lebih Efisien? Pabrik di Jerman Ini Buktikan
-
Kontras Persiapan Timnas Indonesia dan 3 Calon Rivalnya di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Warga Jepang Protes Timnas Indonesia yang Gila-gilaan Lakukan Naturalisasi
-
7 Rekomendasi Mobil Jepang Paling Irit BBM: Perawatan Mudah, Sparepart Melimpah
-
Respon Bek Liga Jerman Usai Ramadhan Sananta Gabung Klub Brunei
Hobi
-
Diterpa Rumor Naturalisasi Ilegal, Pejabat FAM Ramai-Ramai Berikan Klarifikasi! Panik?
-
Momen Langka, Liga Indonesia All Star Diminta All Out Lawan Oxford United
-
Indonesia Sudah Otomatis, Bagaimana Perhitungan Rasio Kelolosan Tim-Tim ASEAN ke AFC U-17?
-
Dihuni 15 Pemain Kaliber Timnas Senior, Gerald Vanenburg Wajib Bawa Kembali Piala AFF U-23
-
Prestige Behind Futsal: Ketika Skill Bertemu Style, Wajah Lapangan Berubah
Terkini
-
Ulasan Film Narik Sukmo: Ketika Tarian Jawa Jadi Gerbang Kutukan!
-
Dari Iklan ke Film: Bagaimana Media Membentuk Citra Perempuan?
-
Tayang 2027, Vin Diesel Ingin Paul Walker 'Muncul' di Fast and Furious 11
-
Infinix Hot 60i Resmi Rilis, HP Rp 1 Jutaan Bawa Memori Lega dan Chipset Helio G81 Ultimate
-
4 Sunscreen Mugwort Ampuh untuk Menenangkan Kulit Kemerahan Akibat Sinar UV