Pada lanjutan cabor sepak bola Asian Games 2022, di grup F Indonesia akan menghadapi Chinese Taipei di laga kedua pada Kamis (21/9/2023) nanti.
Laga yang dijadwalkan digelar di Stadion Zhejiang Normal University East tersebut tentunya akan menjadi pertemuan kedua kalinya secara beruntun di event yang sama bagi kedua tim.
Pasalnya, terakhir kali kedua tim saling bertemu dalam ajang Asian Games adalah saat gelaran Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.
Indonesia Targetkan Kembali Kemenangan Kontra Chinese Taipei
Tentunya masih sangat segar di ingatan para pencinta sepak bola saat timnas Indonesia U-23 menghancurkan Chinese Taipei dengan skor telak 9-0 di ajang kualifikasi Piala Asia U-23 yang digelar di Stadion Manahan, Solo pada 9 September 2023 lalu.
Skor tersebut menjadi skor kemenangan terbesar skuad timnas U-23 saat berjumpa Chinese Taipei. Belum lagi di tahun 2018 silam saat fase grup Asian Games 2018, timnas Indonesia kembali membabat Chinese Taipei dengan skor telak 4-0.
Kini, kedua tim kembali bertemu lagi-lagi di ajang Asian Games grup F. Dilansir dari laman resmi PSSI, timnas Indonesia tentunya menargetkan hasil kemenangan guna memastikan diri untuk lolos ke babak 16 besar ajang Asian Games 2022.
Timnas Indonesia yang kini sedang berada di puncak klasemen grup F tentunya tidak ingin menyia-nyiakan peluang untuk langsung memastikan diri lolos sebelum menghadapi Korea Utara di laga terakhir grup F.
Tentunya apabila timnas Indonesia dapat meraih kemenangan kontra Chinese Taipei, maka skuad asuhan pelatih Indra Sjafri hanya memerlukan hasil imbang saat melawan Korea Utara yang notabene merupakan salah satu tim kuat di ajang Asian Games kali ini.
Timnas Indonesia Harus Perbaiki Koordinasi Pemain dan Penyelesaian Akhir
Jelang laga kontra Chinese Taipei, timnas Indonesia harus dapat memperbaiki koordinasi antara lini pemain dan meminimkan salah umpan.
Dilansir dari situs pssi.org, timnas Indonesia dirasa masih kurang dalam koordinasi antar lini dan cukup terlihat di babak pertama saat laga kontra Kyrgyzstan pada Selasa (19/9/2023) kemarin.
Indonesia sejatinya mampu menguasai jalannya laga, namun buruknya penyelesaian akhir membuat anak asuh Indra Sjafri hanya mampu mencetak 2 gol dalam laga tersebut.
Minimnya skuad yang mampu bermain tentunya merupakan salah satu kendala timnas Indonesia U-23 atau dalam kasus kali ini U-24 untuk menunjukkan permainan memukau seperti ketika berlaga di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 awal bulan ini.
Usai menghadapi Chinese Taipei pada 21 September 2023 nanti, timnas Indonesia akan menghadapi Korea Utara pada 24 September 2023 sebagai laga pamungkas grup F Asian Games 2022.
Baca Juga
-
Eks-Kapten Timnas U-19 Akui Sulit Ikuti Porsi Latihan Bersama STY, Mengapa?
-
PSSI Targetkan Timnas Indonesia Diperingkat ke-50 Dunia pada Tahun 2045 Mandatang
-
Calvin Verdonk Singgung Taktik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ini Alasannya
-
Bersaing dengan 2 Seniornya, Apakah Arkhan Kaka Bisa Dilirik oleh STY?
-
Indonesia Perlu Waspadai Myanmar di AFF Cup 2024, Jadi Tim Kuda Hitam?
Artikel Terkait
-
Prabowo Minta Jaga dan Kelola Uang dengan Bijak: Ini Darah dan Keringat Rakyat
-
PLN Indonesia Power Tunjukkan Komitmen Besar dalam Pengembangan Energi Baru Terbarukan
-
BI Bekali 500 Mahasiswa Jabar Sertifikasi BNSP, Siap Bersaing di Dunia Kerja
-
Pelatih Port FC Senggol Shin Tae-yong: Saya Ingin Melihat Asnawi Mangkualam Bermain di Timnas Indonesia
-
Ogah Coret Rafael Struick, Timnas Indonesia Masih Punya Sosok Menakutkan Saat Piala AFF 2024
Hobi
-
Statistik Apik Gustavo Souza, Juru Gedor Baru PSIS Semarang Asal El Savador
-
Eks-Kapten Timnas U-19 Akui Sulit Ikuti Porsi Latihan Bersama STY, Mengapa?
-
Meskipun Max Verstappen Juara Dunia, Red Bull Tetap Tak PD Hadapi 2025
-
Malaysia Diminta Tak Tiru Strategi Timnas Indonesia di AFF 2024, Ada Apa?
-
Media Vietnam Soroti Cara Erick Thohir 'Ekspor' Pemain Indonesia, Ada Apa?
Terkini
-
BI Bekali 500 Mahasiswa Jabar Sertifikasi BNSP, Siap Bersaing di Dunia Kerja
-
3 Serum Korea Berbahan Utama Lendir Siput, Ampuh Perbaiki Skin Barrier!
-
3 Rekomendasi Produk Ampoule untuk Atasi Jerawat dan Kerutan, Auto Glowing!
-
Sentuhan Guru Tak Tergantikan, Mengapa Literasi Penting di Era AI?
-
Fadli Zon Resmikan Museum Kujang, Targetkan Indonesia Pusat Kebudayaan Dunia