Pada laga babak 16 besar cabor sepak bola ajang Asian Games ke-19 di Hangzhou, Cina, timnas Indonesia harus takluk 2-0 dari Uzbekistan dalam laga yang berlangsunh hingga 120 menit. Laga yang digelar Kamis (28/09/2023) kemarin di Stadion Shangcheng Sports Centre, Hangzhou tersebut menjadi kegagalan ketiga kalinya bagi timnas Indonesia di babak 16 besar dalam kiprahnya di ajang Asian Games.
Sejak babak pertama dimulai, Uzbekistan langsung menguasai jalannya pertandingan dan mengurung lini pertahanan timnas Indonesia yang dikawal oleh Rizky Ridho dan Alfeandra Dewangga. Para pemain Uzbekistan yang memang didominasi oleh skuad yang berlaga di ajang Piala Asia U-20 kemarin tampil cukup kuat dan beberapa kali mengancam gawang timnas Indonesia yang dijaga oleh kiper, Ernando Ari Sutaryadi. Namun, hingga babak pertama usai, kedua tim harus berbagi kedudukan sama kuat 0-0.
Di babak kedua, Uzbekistan masih memegang jalannya laga. Skuad asuhan pelatij, Timur Kapadze berulang kali menekan lini pertahanan timnas Indonesia yang dalam laga kali ini bermain lebih bertahan dan hanya mengandalkan serangan balik. Namun, rapatnya lini pertahanan skuad garuda membuat Uzbekistan gagal memaksimalkan peluang menjadi gol dan membuat babak kedua berakhir imbang 0-0 dan harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Di babak perpanjangan inilah petaka menghampiri timnas Indonesia. Pemain timnas Uzbekistan, Ersanov Sherzoo sukses menaklukkan kiper, Ernando Ari Sutaryadi di menit ke-93 dan membuat skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Uzbekistan. Tertinggal 1 gol membuat timnas Indonesia mencoba keluar menyerang. Ramadhan Sananta sempat membuat gol bagi Indonesia, akan tetapi gol tersebut dianulir karena sang pemain berada dalam posisi offside.
Petaka kembali menghampiri Indonesia di menit ke-112 usai Hugo Samir mendapatkan kartu merah setelah menyikut pemain Uzbekistan. Unggul jumlah pemain membuat Uzbekistan kembali mencetak gol di menit ke-120. Ersanov Sherzoo kembali memperdaya Ernando Ari dan membuat skor menjadi 0-2 untuk Uzbekistan hingga laga usai. Kekalahan ini membuat timnas Indonesia harus tersingkir di babak 16 besar ajang Asian Games 2022.
Indonesia Gagal Buat Rekor Baru di Ajang Asian Games
Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), kekalahan 0-2 atas Uzbekistan menjadikan Indonesia harus kembali tersingkir di ajang Asian Games di babak 16 besar. Sejak kompetisi ini berubah format di tahun 2002 lalu dengan menggunakan tim U-23, timnas Indonesia memang hanya mampu melangkah sejauh babak 16 besar dalam 3 edisi terakhir, yakni tahun 2014, 2018 dan 2023 kali ini.
Timnas Indonesia sejatinya pernah berada di peringkat ke-3 ajang Asian Games tahum 1958 yang diadakan di Tokyo, Jepang. Namun, saat itu regulasi cabor sepak bola di Asian Games masih menggunakan skuad timnas senior.
Pelatih timnas Indonesia untuk Asian Games, Indra Safrie juga meminta maaf kepada publik sepakbola Indonesia atas kegagalannya membawa timnya melangkah lebih jauh di ajang Asian Games kali ini. Pelatih yang sukses membawa timnas U-23 juara Sea Games tersebut juga berterima kasih kepada para klub yang mengijinkan pemainnya bergabung dengan timnas untuk Asian Games kali ini.
“Pertandingan hari ini menjadi pertandingan terakhir Timnas Indonesia (Asian Games). Pertama, saya mengucapkan terima kasih atas perjuangan pemain. 2x45 menit mereka berjuang sampai perpanjangan waktu. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para klub yang telah melepas pemainnya ke Timnas Asian Games, meskipun ini bukan agenda resmi FIFA. Sekali lagi terima kasih,” ujar Indra Safrie seperti yang dikutip dari laman resmi PSSI (pssi.org).
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
-
Indonesia Tuan Rumah AFF Cup U-23 2025, Jadi Peluang Kembali Raih Juara?
-
Media Belanda Tiba-tiba Berikan Komentar Sindiran ke Mees Hilgers, Ada Apa?
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
-
Karir Tak Bagus di Australia, Rafael Struick Diisukan akan Main di Liga 1?
Artikel Terkait
-
Asnawi dan Muhammad Ferrari Belum Tentu Dilepas ke Tim ASEAN All Star?
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Pemain Timnas Indonesia Pantang Main Guling-guling Jika Ogah Disemprot Alex Pastoor
-
Dokumen Naturalisasi Siap, Pemain Keturunan Bandung Debut di Piala AFF U-23 2025?
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
Hobi
-
Tertarik Bela Timnas Indonesia, Ini Profil Pemain Keturunan Luca Blondeau
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Move on dari Korea Utara, PSSI Rencanakan Agenda Khusus
-
Indonesia Tuan Rumah AFF Cup U-23 2025, Jadi Peluang Kembali Raih Juara?
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
Marc Klok Sebut Duel Lawan Bali United Bak Laga Final, Bobotoh Jadi Penguat
Terkini
-
Review Film Muslihat: Ada Setan di Panti Asuhan
-
Belajar Pendidikan dan Pembangunan Jati Diri Masyarakat dari Taman Siswa
-
5 Rekomendasi Film Baru Sambut Akhir Pekan, Ada Pengepungan di Bukit Duri
-
Perantara Melalui Sang Dewantara: Akar Pendidikan dan Politik Bernama Adab
-
Mengenal Chika Takiishi, Antagonis Wind Breaker Terobsesi Kalahkan Umemiya