Pada lanjutan laga di pekan ke-16 BRI Liga 1 musim 2023/2024, PSIS Semarang akan melakoni laga tandang melawan tuan rumah, Persikabo 1973.
Laga yang dijadwalkan digelar pada Jumat (20/10/2023) di Stadion Wibawa Mukti pekan ini akan menjadi salah satu laga yang cukup penting bagi kedua tim, khususnya bagi PSIS Semarang yang sedang bersaing di papan atas BRI Liga 1 musim ini.
PSIS Incar Kemenangan saat Melakoni Laga Tandang
PSIS Semarang yang pada laga di pekan ke-15 kemarin harus takluk dengan skor tipis 2-1 dari RANS Nusantara FC tentunya akan menargetkan kemenangan saat bertemu Persikabo 1973.
BACA JUGA: Jadi Bintang Lapangan, Hokky Caraka Pilih untuk Tetap Membumi
Kekalahan tipis tersebut tentunya memupus harapan PSIS Semarang untuk dapat masuk ke zona 4 besar di klasemen sementara hingga pekan ke-16.
Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius fokus menatap laga selanjutnya kontra Persikabo 1973 setelah skuad berjuluk “Laskar Mahesa Jenar” tersebut libur selama beberapa hari.
Pelatih asal Malta tersebut menginginkan performa anak asuhnya stabil saat melakoni laga di Liga 1 baik kandang maupun tandang.
Pelatih yang juga pernah menjadi bagian dari timnas Malta ini menilai performa anak asuhnya kerap kali mengalami kemunduran saat melakoni laga tandang ke markas tim lawan.
“Kami harus konsiten. Konsisten bermain baik saat home dan away. Seperti yang saya katakan saat press conference setelah menghadapi Rans, PSIS nampak beda ketika home atau pun away. Ini yang kami benahi dan laga terdekat merupakan laga away,” ujar Gilbert Agius seperti yang dikutip dari laman resmi klub PSIS Semarang.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Menang Besar, Selebrasi Rizky Ridho Jadi Sorotan
Pelatih berusia 49 tahun ini tentunya akan menargetkan kemenangan di kandang Persikabo 1973 mengingat performa tim berjuluk “Laskar Padjajaran” tersebut tengah dalam trend yang cukup buruk dalam beberapa laga terakhir.
Dilansir dari laman resmi Liga Indonesia Baru, Persikabo 1973 kini menghuni zona degradasi di peringkat ke-17 klasemen sementara. Bahkan, Persikabo 1973 tidak mampu meraih kemenangan dalam 5 laga terakhir.
Namun, Gilbert Agius tentunya juga harus membangun kondisi tim yang cukup baik guna mampu meraih hasil maksimal saat melakoni laga tandang. Tentunya berada di papan atas hingga akhir musim merupakan target yang cukup realistis dicapai oleh PSIS Semarang di musim ini.
“Jika PSIS ingin tetap menjaga berada di papan atas, kami harus benahi bagaimana bermain lebih kuat di kandang dan melakukan improvisasi lebih saat bermain di away supaya mendapatkan poin di away juga tinggi,” ujar Gilber Agius seperti yang dikutip dari laman resmi klub PSIS Semarang.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Akhir Pahit di SEA Games 2025: Timnas U-22 Tersingkir, Rekor Indra Sjafri Terhenti
-
SEA Games 2025: Waketum PSSI Disebut Jadi Biang Keladi Kegagalan Timnas?
-
Belajar dari Era STY, PSSI Sebaiknya Tak Hanya Fokus pada Pelatih Belanda
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2024: Untung atau Buntung?
-
Cantik Itu Luka: Mengapa Orang Rupawan Juga Bisa Jadi Korban Bullying?
Artikel Terkait
-
Jadwal Padat hingga Akhir Oktober, Pelatih Bali United Keluhkan Satu Hal
-
PSIS Semarang Bawa 21 Pemain di Laga Tandang Melawan Persikabo 1973
-
Perkuat Sektor Kiper, Persik Kediri Amankan Servis Miswar Saputra
-
Bakal Main Tiga Kali dalam 10 Hari, Bali United Fokus Latihan Fisik
-
Guna Menambah Jam Terbang, PSIS Semarang Pinjamkan 2 Pemain Mudanya Ke Tim Liga 3
Hobi
-
Shin Tae-yong Klarifikasi Polemik Kapten Timnas Indonesia, Bela Asnawi?
-
Persib Bandung Move On dari Malut United, Fokus Hadapi Bhayangkara FC
-
Aksaraya Semesta: Ruang Aman Membaca Bebas dan Bertumbuh Bersama
-
Indra Sjafri Ungkap Suasana Ruang Ganti usai Kandas di SEA Games 2025
-
Pencapaian Medali Emas on the Track, Erick Thohir Puas Penampilan Atlet
Terkini
-
Hemat Waktu dan Tenaga, Ini 7 Cara Efektif Membersihkan Rumah
-
4 Cleanser Korea dengan Kandungan Yuja untuk Wajah Sehat dan Glowing
-
Menopause Bukan Akhir, tapi Transisi yang Butuh Dukungan
-
Rilis Trailer, Film Alas Roban Kisahkan Teror Mistis di Hutan Angker
-
Totalitas Tanpa Batas: Deretan Aktor yang Rela Ubah Penampilan Demi Peran