Timnas Indonesia dan timnas Vietnam sepertinya memang sulit terpisahkan. Terbaru, skuad garuda kembali akan bertemu tim berjuluk “The Golden Star Warriors” tersebut di ajang AFF Cup 2024 atau yang nantinya memiliki nama ASEAN Championship.
Menyadur laman resmi ASEAN Championship (aseanutdfc.com), timnas Indonesia tergabung di grup B bersama Vietnam, Filipina, Laos dan Myanmaar.
Pertemuan tersebut akan menjadi yang ke-4 bagi Indonesia dan Vietnam di tahun 2024 ini setelah sebelumnya sudah bertemu sebanyak 3 kali, yakni pada gelaran Piala Asia 2023 di Qatar kemarin dan dalam 2 laga kualifikasi Piala Dunia 2026 round 2 pada bulan Maret 2024 lalu.
Dalam 3 laga tersebut, skuad garuda sukses menaklukkan timnas Vietnam dengan 3 kemenangan beruntun. Hal inilah yang membuat timnas Vietnam tidak diunggulkan saat bertemu Indonesia di ASEAN Championship 2024.
Kim Sang-sik Tebar Psywar Dengan Shin Tae-yong
Uniknya, pertemuan antara Indonesia dan Vietnam di ajang ASEAN Championship 2024 tersebut memang cukup dinanti banyak pihak. Belum lagi timnas Vietnam kini dinahkodai pelatih baru asal Korea Selatan, yakni Kim Sang-sik.
Merujuk laman federasi sepakbola Vietnam atau VFF (vff.org), pelatih berusia 47 tahun tersebut resmi direkrut setelah pelatih sebelumnya, yakni Phillippe Troussier mengundurkan diri dari kursi pelatih timnas Vietnam,
Tentunya aroma persaingan antar pelatih asal Korea Selatan di kawasan ASEAN akan kembali memanas mengingat Kim Sang-sik dan Shin Tae-yong memang secara tak langsung merupakan rival senegara.
Belum lagi beberapa waktu lalu Kim Sang-sik sesumbar akan bisa mengalahkan timnas Indonesia sekaligus membalaskan kekalahan dalam 3 laga terakhir saat bertemu skuad garuda.
“Memang benar penampilan Timnas Vietnam melawan Timnas Indonesia dalam beberapa pertandingan terahir kurang bagus. Jika kita mempersiapkan diri dengan baik, saya rasa Vietnam pasti bisa mendapatkan hasil yang bagus untuk menembus kekalahan pada beberapa pertandingan terakhir,” ujar Kim Sang-sik, dikutip dari laman resmi federasi sepakbola Vietnam atau VFF (vff.org).
Tentunya rivalitas panas antara kedua pelatih ini patut ditunggu banyak pihak. Sebelumnya, Shin Tae-yong juga memiliki rivalitas dengan pelatih asal Korea Selatan lainnya, yakni Park Hang-seo yang juga pernah menangani timnas Vietnam.
Di ajang ASEAN Championship nanti, timnas Indonesia akan meladeni perlawanan Vietnam di My Dinh International Stadium, Hanoi pada 30 Novemer 2024.
Baca Juga
-
3 Pemain Kunci Timnas Yaman U-17 yang Perlu Diwaspadai oleh Skuad Indonesia
-
Debut dalam Laga Lawan China, Mampukah Emil Audero Penuhi Ekspektasi?
-
Geger! PSSI Incar Trio Liga Inggris, Media Vietnam Ketar-ketir Kekuatan Timnas Indonesia Meroket
-
Menang 0-1 Atas Korea Selatan, Jadi Modal Penting Bagi Timnas Indonesia U-17
-
Jelang Timnas U-17 Lawan Yaman, Nova Arianto Justru Singgung Kinerja PSSI!
Artikel Terkait
-
Nova Arianto Tak Sebut Terimakasih ke Shin Tae-yong Sukses ke Piala Dunia U-17: Semua Berkat PSSI
-
Piala Asia U-17: Bungkam Yaman, Pasukan Garuda Muda Lagi-Lagi Bikin Malu Korea Selatan
-
Kevin Diks Bongkar Alasan Senyum-senyum saat Tinggalkan GBK Menuju Copenhagen
-
2 Catatan Penting Lolosnya Timnas Indonesia U-17 ke Piala Dunia: Sejarah dan Prestasi
-
Calon Lawan Timnas Indonesia U-17 di Babak 8 Besar Piala Asia U-17 2025
Hobi
-
Piala Asia U-17: Bungkam Yaman, Pasukan Garuda Muda Lagi-Lagi Bikin Malu Korea Selatan
-
BAC 2025 Day 1: Jadwal Laga 4 Wakil Indonesia di Babak 32 Besar
-
Nasib 4 Wakil ASEAN di AFC U-17: Indonesia Berjaya, Vietnam-Australia di Tepi Jurang Kegagalan!
-
Hajar Yaman, 3 Faktor Ini Buat Timnas Indonesia U-17 Sukses Menang Telak?
-
Piala Asia U-17: Pasukan Garuda Muda Harus Paksakan Kemenangan saat Hadapi Yaman!
Terkini
-
Youthful dan Energik! Ini 4 Padu Padan Outfit ala Ryu Sarang izna
-
Warisan Ki Hajar Dewantara: Relevansi Semboyan Taman Siswa di Zaman Modern
-
Tembus 1 Juta Penonton, Qodrat 2 dan Jumbo Kini Resmi Bersaing Ketat
-
10 Fakta Menarik Denji, si Manusia Gergaji dari Anime Chainsaw Man
-
Politika Ki Hajar Dewantara dalam Membangun Pendidikan dan Bangsa Indonesia