Semenjak tahun 2017 lalu, persepakbolaan Vietnam telah bertransformasi menjadi kekuatan terbaik di kawasan Asia Tenggara. Tak hanya di level senior, Timnas kelompok umur mereka pun kerap menjadi yang terbaik dalam persepakbolaan regional.
Namun sayangnya, kejayaan sepak bola mereka di tahun 2024 ini mengalami kemerosotan dan mulai memudar. Selain Timnas senior dan Timnas U-23 mereka yang tak lagi menjadi lawan menakutkan, timnas kelompok umur mereka pun juga tak menunjukkan jati diri sepak bola Vietnam yang selama ini kita kenal.
Kita ambil contoh, dari dua ajang terbaru di kelompok umur kawasan Asia Tenggara, yakni Piala AFF U-16 dan Piala AFF U-19, Timnas Vietnam setidaknya sudah mengalami lima hasil minor yang tentunya tak akan mereka derita ketika di masa jayanya.
Melansir laman aseanfootball.org, di gelaran Piala AFF U-16 yang berlangsung di Surakarta Jawa Tengah tanggal 21 Juni hingga 3 Juli 2024 lalu saja The Young Golden Dragon Squad mendapatkan tiga hasil minor.
Di fase penyisihan grup, Vietnam U-16 yang tergabung di grup B hanya bisa bermain imbang ketika bersua dengan Kamboja. Meskipun pada akhirnya lolos ke babak semifinal, namun di sinilah mereka kembali mendapatkan hasil minor tahap dua.
Berhadapan dengan Thailand di fase semifinal, Vietnam yang sempat unggul terlebih dahulu harus menyerah secara dramatis dari sang lawan dengan skor tipis 1-2. Tak hanya sampai di sana, penderitaan kembali didapatkan oleh Vietnam di partai perebutan tempat ketiga.
Menghadapi tuan rumah Indonesia, tanpa ampun Vietnam dihajar oleh anak asuh Nova Arianto dengan gelontoran lima gol tanpa balas.
Tak hanya di level 16 tahun, hasil minor juga didapatkan oleh kakak tingkat mereka yang berlaga di Piala AFF U-19. Dari dua laga yang mereka lakoni di fase penyisihan grup B, Vietnam bahkan langsung mendapatkan dua hasil minor secara beruntun.
Setelah hanya mendapatkan hasil imbang 1-1 melawan Myanmar di laga pembuka lalu, di match day kedua melawan Australia mereka kembali dipermak sang lawan dengan skor yang cukup telak, yakni 6-2.
Lantas, kira-kira bakal sampai kapan ya kemerosotan sepak bola Vietnam ini akan berlangsung?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
AFF Bentuk Tim ASEAN All Stars, Perlukah Para Pemain Timnas Indonesia Turut Serta?
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
Artikel Terkait
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Erick Thohir Kenalkan Direktur Teknik PSSI Dalam Waktu Dekat, Siapa?
-
PSSI Akui Terima Surat AFF, Asnawi Mangkualam Mau Diboyong ke Malaysia
-
Fakta Jayden Manuhutu, Sudah Pernah ke Indonesia, Bisa Dinaturalisasi PSSI
Hobi
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
Terkini
-
Baru Tayang Raih Rating Tinggi, 5 Alasan The Haunted Palace Wajib Ditonton!
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur
-
Hidup dalam Empati, Gaya Hidup Reflektif dari Azimah: Derita Gadis Aleppo
-
Lingling Jadi Idol K-Pop Malaysia Pertama, Siap Debut Akhir Mei 2025
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Ketiga Lagu 1999 di Program 'Music Core'