Usai meraih satu poin penting di laga perdana babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Putaran Ketiga melawan Arab Saudi, Timnas Indonesia kini mulai memfokuskan diri ke laga kedua. Menyadur jadwal yang ada di laman AFC, pertarungan kedua Timnas Indonesia ini akan mempertemukan mereka dengan karyawan tetap Piala Dunia, Australia pada Selasa (10/9/2024).
Meskipun sejatinya di laga pertama lalu para pemain Timnas Indonesia sukses menampilkan permainan terbaiknya, namun untuk laga kedua nanti coach Shin Tae-yong kemungkinan akan membua beberapa perubahan.
Salah satunya adalah, kembali memainkan Justin Hubner di center back kiri pertahanan timnya, setelah di pertandingan pertama lalu hanya puas sebagai seorang penonton.
Imbas jika keputusan ini dibuat oleh coach Shin adalah, Calvin Verdonk yang diplot sebagai satu dari tiga center back, kemungkinan besar harus tergeser. Memang, jika kita melihat data yang ada di laman transfermarkt.com, pada laga melawan Arab Saudi lalu, pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu memainkan Calvin Verdonk di center back kiri, berkolaborasi dengan Jay Idzes dan Rizky Ridho.
Jika nantinya posisi ini diberikan kembali kepada Justin Hubner, maka mau tak mau dirinya harus kembali ke posisi aslinya di sektor kiri pertahanan, yang memainkan peran ganda membantu penyerangan sekaligus pertahanan.
Dan keuntungannya adalah, ini merupakan posisi asli dari pemain NEC Nijmegen berusia 27 tahun tersebut. Dengan atribut yang lebih menyerang pada dirinya, Verdonk memang lebih cocok jika dimainkan di daerah yang lebih menyerang, alih-alih harus berkutat di sentra pertahanan.
Terlebih lagi, melawan Australia di kandang sendiri tentunya mau tak mau membuat coach Shin harus memaksimalkan laga tersebut. Secara kualitas, mungkin para pemain Indonesia masih berada di bawah level para pemain Australia, namun dengan keuntungan sebagai tuan rumah, peluang untuk meraup poin dari sang lawan masih terbuka sangat lebar.
Dengan mengedepankan gaya permainan yang lebih menyerang dari kedua sisi yang selama ini menjadi kekuatan Pasukan Merah Putih, minimal hasil imbang di kandang tentu menjadi sebuah hal yang cukup logis untuk dicapai.
Dan jangan lupa, Calvin Verdonk yang memiliki naluri lebih menyerang, menjadi opsi yang cukup tepat di sektor kiri penyerangan Timnas setelah sebelumnya harus berkutat penuh di jantung pertahanan.
BACA BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Semifinal Piala AFF U-23: 3 Pahlawan Skuat Garuda saat Mengempaskan Thailand, Siapa Saja?
-
Yotsakorn Burapha dan Gol ke Gawang Indonesia yang Selalu Bawa Petaka bagi Thailand
-
Meski Kalahkan Thailand, Catatan Gerald Vanenburg Ternyata Masih Kalah dari 2 Pendahulunya
-
Rekor 3 Pertemuan Yotsakorn Burapha vs Timnas Indonesia, Semuanya Berakhir Zonk!
-
Piala AFF U-23 dan Buyarnya Prediksi yang Dituliskan oleh Induk Sepak Bola Asia Tenggara
Artikel Terkait
-
Mees Hilgers Berlabuh, Deretan Pemain "Tengil" di Timnas Indonesia Makin Bertambah?
-
Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Maarten Paes Langsung Cuan Besar karena Ini: 1 Juta Kali Terima Kasih
-
Kisah Keluarga Mees Hilgers, Kental Darah Manado Punya DNA Bakat Sepak Bola, Kini Target Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Hobi
-
Semifinal Piala AFF U-23: 3 Pahlawan Skuat Garuda saat Mengempaskan Thailand, Siapa Saja?
-
Pol Espargaro Komentari Performa Pecco Bagnaia: Dia Terlihat Tidak Nyaman
-
Menang Telak Lawan Arema, Performa Persija Jakarta Lampaui Ekspektasi
-
Piala AFF U-23: Bukti Totalitas Gerald Vanenburg Demi Timnas Indonesia
-
Bangga, Gigi Dall'igna Buktikan Keputusannya Pilih Marc Marquez Tidak Salah
Terkini
-
Ulasan Novel Summer in the City:Cinta Tak Terduga dari Hubungan Pura-Pura
-
Kulit Glowing Bebas Noda Hitam! 4 Moisturizer yang Mengandung Symwhite 377
-
4 OOTD Soft Chic ala Kang Hanna, Bisa Buat Ngampus Sampai Ngopi!
-
Review Anime Tasokare Hotel, Kisah Sebuah Penginapan Antara Dua Dunia
-
Bintangi The Savant, Jessica Chastain Siap Bongkar Kejahatan di Dunia Maya