Capaian positif ditorehkan oleh Timnas Australia U-20 di pentas Piala Asia. Pada turnamen yang dihelat di China semenjak 12 Februari 2025 lalu tersebut, The Young Socceroos sukses menembus partai puncak gelaran.
Menyadur lansiran laman AFC, Australia yang sudah memastikan satu tiket ke putaran final Piala Dunia U-20 di Chile pasca melaju ke babak semifinal, berhasil mengatasi perlawanan Jepang di babak empat besar.
Menghadapi raksasa Asia asal kawasan Timur Jauh tersebut, Australia unggul dua gol tanpa balas melalui lesakan Musa Toure pada menit ke-49 dan Jaylan Pearman di menit ke-67.
Keberhasilan Australia menapaki tangga partai puncak gelaran Piala Asia U-20 ini juga seolah semakin mempermalukan duo Asia Tenggara lainnya, yakni Indonesia dan Thailand yang juga ikut serta di turnamen ini.
Pasalnya, ketika bertarung di pentas Piala AFF U-19 edisi 2024 lalu, Australia secara prestasi masih kalah dengan dua pesaingnya tersebut. Sekadar mengingatkan, pada turnamen level Asia Tenggara yang berlangsung di Indonesia itu, Australia hanya mampu finish sebagai tim peringkat ketiga gelaran.
Sementara Indonesia dan Thailand, pada akhirnya melaju ke final turnamen yang mana hasil pertarungan terakhir mengantarkan Indonesia ke tangga juara untuk kali kedua.
Namun uniknya, hasil yang didapatkan oleh Indonesia, Thailand dan Australia di gelaran level ASEAN tahun lalu itu justru berbalik saat ketiganya bertarung di level yang lebih tinggi.
Bekampanye menjadi yang terbaik di gelaran Piala Asia U-20, pencapaian Australia justru meninggalkan dua pesaingnya tersebut. Dua lawan yang di level regional Asia Tenggara menggagalkan ambisi Australia untuk menjadi juara, harus pulang lebih awal pasca tersingkir di fase penyisihan grup.
Sementara Australia yang hanya berstatus tim peringkat ketiga Piala AFF, justru sukses mencapai partai puncak. Uniknya, dalam perjalanan menuju puncak gelaran ini, The Young Socceroos sukses menghancurkan tim-tim mapan benua Asia seperti Irak dan Jepang.
Lebih uniknya lagi adalah, dua raksasa sepak bola Benua Kuning tersebut disingkirkan oleh Tim Negeri Kangguru ini dalam mode pertandingan normal, tak perlu sampai perpanjangan waktu, apa lagi adu tendangan penalti.
Padahal kita tahu, dua tim tersebut selalu saja lebih superior saat berjumpa dengan Indonesia maupun Thailand yang notabene adalah juara dan runner-up Piala AFF U-19 edisi terakhir.
Dengan tren posifit seperti ini, kira-kira Australia bisa mengakhiri gelaran dengan status juara atau tidak ya?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Piala Dunia U-17: Pertarungan Kedua, Pendukung Skuat Garuda Jangan Terlalu Menuntut!
-
Kontra Brasil, Tak Ada Salahnya Kita Pandang Pertarungan Ini seperti Evandra Florasta
-
Timnas Indonesia U-17 dan Label 'Kalah Terhormat' yang Layak untuk Mereka Sandang
-
Nasib! Banding Ditolak FIFA, Malaysia Juga Terancam Potensi Hukuman Tambahan
-
Imanol Machuca, Timnas Malaysia dan 17 Menit yang Membuat Karier Sepak Bolanya Sengsara
Artikel Terkait
-
Tak Cuma Elkan, Saddil Ramdani Juga Dipastikan Tak Akan Membela Skuat Garuda, Tahu Kenapa?
-
Timnas Bahrain Dikabarkan Minta Rantis di SUGBK, PSSI Buka Suara
-
Soal Peluang Timnas Indonesia, Charis Yulianto: Optimis, tapi Harus Realistis
-
PSSI Gelar Doa Bersama Jelang Lawan Australia, Erick Thohir: Jangan Lupa Bersholawat
-
Bayang-Bayang Shin Tae-yong Masih Terasa: Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Gigit Jari!
Hobi
-
Misi Baru! Gagal di Edisi 2026, PSSI target Timnas Main di Piala Dunia 2030
-
Hadapi Brasil, Matthew Baker Ungkap Kondisi Mental Timnas Indonesia U-17
-
Piala Dunia U-17: Pertarungan Kedua, Pendukung Skuat Garuda Jangan Terlalu Menuntut!
-
Proses Cerai, Adly Fairuz dan Angbeen Rishi Diminta Hadiri Sidang Mediasi
-
Kontra Brasil, Tak Ada Salahnya Kita Pandang Pertarungan Ini seperti Evandra Florasta
Terkini
-
Review Film Suffragette, Mengisahkan Perjuangan Hak Pilih Perempuan
-
Siapa Junko Furuta? Mengenal Kisah Tragis dari Kontroversi Nessie Judge
-
OOTD Layering ala Woo Do Hwan: Sontek 4 Padu Padan Gaya Chic dan Macho!
-
Time After Time: Perjalanan Waktu yang Mengubah Segalanya
-
3 Lagu dalam 1 MV, Yeonjun TXT Rilis Album Debut Solo 'No Labels: Part 1'