Tindakan pelatih kiper Timnas Indonesia, Sjoerd Woudenberg yang memantau langsung kualitas seorang Cyrus Margono tampaknya mendatangkan atensi tersendiri dari kubu Vietnam.
Salah satu media kenamaan asal Negeri Paman Ho, Soha.vn (24/4/2025), menuliskan sebuah artikel terkait potensi bertambahnya kekuatan Timnas Indonesia U-23 jika pemain berdarah Amerika Serikat tersebut benar-benar memperkuat Pasukan Garuda Muda.
Pada artikel berjudul "Indonesia punya orang-orang yang kembali dari AS, lebih kuat, siap bersaing dengan Vietnam", media Vietnam tersebut menuliskan bahwa keberadaan mantan pemain yang berkiprah di liga Yunani itu bisa menjadi tambahan kekuatan penting bagi Pasukan Muda Merah Putih.
"Dengan tinggi badan 190cm yang mengesankan dan teknik yang stabil, Margono telah menarik perhatian pelatih Woudenberg dan bisa menjadi tambahan penting bagi tim U-23 Indonesia," tulis Soha dalam artikelnya.
Lebih lanjut, Soha juga menjelaskan bahwa keberadaan Sjoerd Woudenberg yang datang langsung ke Kosovo, membuat kans pemain berusia 23 tahun untuk debut bersama Timnas Indonesia terbuka lebar.
Pasalnya, untuk tahun ini saja Timnas Indonesia U-23 memiliki setidaknya tiga agenda besar. Selain gelaran Piala AFF U-23 pada pertengahan tahun ini, Pasukan Muda Merah Putih juga akan menjalani laga babak kualifikasi Piala Asia U-23, dan tentu saja gelaran SEA Games di Thailand pada akhir tahun nanti, sehingga secara logika membutuhkan stok pemain yang melimpah termasuk di sektor penjaga gawang.
Namun karena pihak Thailand selaku tuan rumah telah menetapkan batas usia pemain sepak bola berada di angka 22 tahun, maka besar kemungkinan Cyrus Margono akan melewatkan event yang terakhir karena permasalahan usia.
Jika nantinya pria bernama lengkap Cyrus Ashkon Margono ini benar-benar menjadi bagian dari Timnas Indonesia, maka hal tersebut tak ubahnya sebuah mimpi yang menjadi kenyataan bagi sang pemain.
Pasalnya, meskipun dirinya telah memutuskan untuk menjadi warga negara Indonesia sejak 21 Maret 2024 lalu, namun pintu masuk ke Timnas Indonesia seolah terutup rapat baginya.
Faktor tak adanya rekomendasi dari pelatih Timnas Indonesia sebelumnya, Shin Tae-yong, membuat keberadaan pemain bertinggi badan 191cm ini seolah ternafikan.
Bukan hanya di level senior, nasib kurang menguntungkan juga dialami Cyrus di level yang lebih junior. Meskipun secara usia saat itu dirinya masih bisa masuk dalam skuat Timnas Indonesia U-22 atau U-23, namun pemain kelahiran Mount Kisco, New York ini benar-benar seperti hilang dari pantauan.
Padahal, jika melihat ststistiknya saat bersama Panathinaikos FC B yang merupakan tim satelit dari tim raksasa Yunani, Panathinaikos, dirinya cukup berlimpah menit bermain.
Setidaknya, selama berada di klub Yunani tersebut, Cyrus telah memainkan 17 laga dan mendapatkan durasi bermain hingga 1.530 menit. Sebuah menit bermain yang cukup apik untuk catatan pemain Indonesia yang berani melakukan abroad ke luar negeri.
Namun sayangnya, banyaknya menit bermain yang didapatkan oleh Cyrus tak membuat pihak Timnas Indonesia melirik sang pemain dan membuatnya harus tersisih untuk sementara waktu hingga munculnya setitik cahaya dari Sjoerd Woudenberg.
Kita nantikan bersama, apakah ke depannya Cyrus Margono ini akan mendapatkan tempat di Timnas Indonesia dan membela Panji-panji Merah Putih di pentas sepak bola internasional seperti yang diimpikannya selama ini?
Tentu hanya waktu yang bisa menjawab. Namun jika benar hal itu terjadi, maka kita harapkan apa yang dituliskan oleh Soha.vn dalam artikelnya yang menyebutkan kedatangan Cyrus Margono adalah sebuah tambahan penting bagi Timnas Indonesia U-23 juga menjadi kenyataan.
Baca Juga
-
Dipuji oleh FIFA, Evandra Florasta Harus Belajar Banyak dari Para Seniornya di Skuat Garuda
-
Thailand Berencana Ubah Format SEA Games, Apa Keuntungan dan Kerugian bagi Kontestan?
-
Jay Idzes dan Venezia: Ketika Loyalitas Serta Kesetiaan Bertarung Melawan Mimpi Besar
-
Kevin Diks Cedera, Bukan Perkara Mudah untuk Menggantikan Posisinya di Timnas Indonesia
-
Bhayangkara FC Ambisius Bangun Kekuatan, Para Pemain Diaspora Jangan Terburu-buru Tergoda!
Artikel Terkait
-
Dipuji oleh FIFA, Evandra Florasta Harus Belajar Banyak dari Para Seniornya di Skuat Garuda
-
Media Asing Ramal Cyrus Margono Perkuat Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
-
Tanda-tanda Miliano Jonathans dan Pascal Struijk Bisa Bela Timnas Indonesia vs China dan Jepang
-
Sandy Walsh Ungkap Suporter di Negara Ini Suka Membentak Beda dengan Fans Jepang
-
Pascal Struijk Ogah Bela Belgia dan Dicueki Belanda, Kesempatan Timnas Indonesia?
Hobi
-
Pratama Arhan dikontrak Jangka Panjang di Klub, Peluang di Timnas Indonesia Terbuka?
-
Dipuji oleh FIFA, Evandra Florasta Harus Belajar Banyak dari Para Seniornya di Skuat Garuda
-
Kejutan! Persib Bandung sedang Berburu 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia
-
Masa Depan Mass Effect Terancam, BioWare PHK Banyak Developer Senior
-
Evandra Florasta Menggila di Piala Asia U-17, FIFA Sampaikan Pujian Deras!
Terkini
-
Berlatar Saeguk Fantasi, 7 Pemain Pendukung Drama Korea The Haunted Palace
-
Rahasia dan Penjelajahan Tempat Kelahiran Papa dalam Novel Bingkai Memori
-
Review Film Possession: Kerasukan, Tampilkan Teror dalam Rumah Tangga
-
5 Drama Jepang yang Dibintangi Rin Takanashi, Terbaru Ada Musashi no Rondo
-
Langkah Kecil Bandung: Mengguncang Dunia dan Membangun Solidaritas Global