Sejak resmi mengambil sumpah kewarganegaraan pada Selasa (24/1/2023) silam, Shayne Pattynama termasuk pemain keturunan yang nasionalisme-nya tak perlu dipertanyakan lagi. Ia datang ketika Timnas Indonesia masih meraba-raba jalan menuju Piala Dunia bersama mantan pelatih Shin Tae Yong.
Laman Transfermarkt mencatat, ia punya 10 caps dengan membukukan satu gol untuk skuad Garuda. Namun baru-baru ini, pemain bernama lengkap Shayne Elian Jay Pattynama itu tengah mencuri perhatian publik karena memutuskan hengkang lebih cepat dari KAS Eupen.
“KAS Eupen mengucapkan terima kasih atas komitmennya dan mendoakan yang terbaik baginya baik dalam karier olahraga maupun pribadinya,” kata klub dalam sebuah pernyataan, dikutip Antara News pada Jumat (9/5/2025).
Diketahui, Shayne meninggalkan kasta kedua Liga Belgia meski kontrak baru habis pada pertengahan tahun 2026 mendatang. Jam terbang yang minim digadang-gadang jadi alasan mengapa bek kiri tersebut mengambil keputusan yang cukup mengejutkan.
Meski diharapkan masih berkarier di liga Eropa yang punya kualitas lebih mentereng, berikut adalah beberapa klub Indonesia yang berpotensi menjalin kesepakatan dengan sang pemain.
Di urutan pertama, ada Persib Bandung. Kesebelasan kebanggaan Bobotoh ini termasuk tim yang paling berprestasi di kompetisi tanah air. Tercermin dari keberhasilan skuad asuhan Bojan Hodak dalam menuntaskan misi back to back juara pada musim 2024/2025.
Mereka telah mengunci puncak klasemen dan dipastikan kembali menjadi kampiun BRI Liga 1 setelah Persik Kediri menahan imbang Persebaya Surabaya di pekan ke-31. Euforia kegembiraan juara masih melekat kuat pada Marc Klok dan kolega.
Dengan reputasi yang apik, Persib Bandung dinilai layak sebagai pelabuhan anyar Shayne. Kendati demikian, manajemen tim nampaknya akan cukup hati-hati dalam merekrut pemain, tentu ada penyesuaian terhadap budget yang tersedia.
Beberapa waktu lalu, Hodak sempat menyampaikan keinginan untuk memperdalam kekuatan skuad dengan mendatangkan pemain-pemain berlabel Timnas Indonesia. Memang tak ada nama Shayne Pattynama, tetapi juru taktik asal Kroasia itu menyadari adanya kendala keuangan beberapa kesebelasan.
“Pertama adalah banyak tim yang mengalami kendala finansial dan gaji. Persib sejauh ini memiliki anggaran yang bagus dan akan kita lihat berapa anggaran Persib untuk musim depan,” paparnya sebagaimana dikutip Suara.com dari kanal YouTube Persib pada Rabu (23/4/2025).
Kendati demikian, apabila ada kesepakatan menguntungkan antara kedua belah pihak, bukan tak mungkin bahwa Shayne Pattynama bisa merapat ke Persib Bandung.
Banten Warriors bisa dinobatkan sebagai salah satu tim paling konsisten sepanjang kompetisi. Buah dari konsistensi tersebut, sekarang mereka pun menempati posisi kedua teratas di klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025.
Permainan mereka terogranisir, bahkan baru saja pesta tiga gol sekaligus ke gawang Persita Tangerang di pekan ke-32. Melihat peringkat di tabel klasemen saat ini, skuad besutan Jan Olde Riekerink sedang berusaha menjaga kans untuk pentas di kompetisi antar klub Asia.
Menariknya, Dewa United FC juga diperkuat oleh pemain-pemain Timnas Indonesia seperti Egy Maulana Vikri hingga Ricky Kambuaya. Di mana mereka sebelumnya bermain bersama Shayne Pattynama dalam skuad Garuda, tentu digadang-gadang memiliki kedekatan tersendiri yang bisa membuat sang pemain mempertimbangkan lebih lanjut.
Selain dua tim di atas, klub yang paling mungkin mendatangkan Shayne adalah Bhayangkara Presisi FC. Kembali naik ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia setelah menjuarai Liga 2, The Guardians menjanjikan kejutan-kejutan di setiap musim.
Chief Operating Officer (COO), Sumardji, pun telah terang-terangan membuka pintu bagi para pemain Timnas Indonesia yang kurang mendapatkan jam terbang. Termasuk Shayne Pattynama, Jordi Amat dan Rafael Struick juga nampak terpinggirkan di klub.
“Semua tergantung, opsi itu tergantung kalau itu memungkinkan dan mereka mau bergabung dengan Bhayangkara ya kami senang. Pak manajer ini selalu nanya ke saya,” kata Sumardji.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
3 Pemain Tajikistan yang Kacaukan Rencana Kemenangan Timnas Indonesia U-17
-
Pemain Muda Arema FC, Dwi Mardiyanto Ceritakan Kesan usai Debut di Liga 1
-
Matthew Baker Petik Pelajaran Positif dari Hasil Imbang Kontra Tajikistan
-
Nova Arianto Akui Gol Telat Tajikistan Beri Pelajaran Berharga
-
BRI Super League: Marcos Santos Bertekad Terus Kerja Keras Demi Aremania
Artikel Terkait
-
Profil Gedion Dapaherang, Wasit Persib Bandung Vs Barito Putera yang Keputusannya Tuai Sorotan
-
Dear PSSI Masalah Wasit Lagi Nih! Persib Kirim Surat Protes Keras
-
Shayne Pattynama Tinggalkan KAS Eupen, Perkataan Sumardji Terbukti Nyata?
-
3 Pemain Lokal Persib Bandung yang Layak Dipanggil Timnas Indonesia Usai Juarai BRI Liga 1 2024/25
-
Shayne Pattynama: Pasang-surut Kariernya di Klub dan di Timnas Indonesia
Hobi
-
Sejarah dan Evolusi Futsal: Dari Lapangan Sempit ke Panggung Dunia
-
Bukan Sekadar Cetak Gol, Intip Rahasia Teknik Dasar Futsal di Lapangan
-
3 Pemain Tajikistan yang Kacaukan Rencana Kemenangan Timnas Indonesia U-17
-
Dari Gang Sempit ke Panggung Dunia, Kilas Balik Sejarah Panjang Futsal
-
Piala Indonesia Comeback, I-League: Rencana Digelar Musim 2026/2027
Terkini
-
Some Things Never Change oleh ZOONIZINI (Astro): Rayakan Persahabatan Abadi
-
4 Cleanser Kombinasi Salicylic Acid dan Cica Redakan Jerawat dan Kemerahan!
-
4 Brightening Soap Ampuh Bikin Badan Cerah Merata dan Halus Bebas Luka!
-
Novel My Wife, the Serial Killer: Rahasia di Balik Istri yang Sempurna
-
Review Film Chungking Express, Ketika Cinta Muncul karena Terbiasa