Dalam lanjutan kompetisi BRI Super League 2025/2026, Bhayangkara FC menunjukkan tekad kuat untuk terus menjaga tren positif yang baru saja mereka raih. Usai menaklukkan Persis Solo dengan skor 2-0, pelatih Paul Munster menegaskan bahwa timnya tidak ingin terlena.
Fokus utama kini tertuju pada pertandingan berikutnya menghadapi Madura United, yang dijadwalkan berlangsung pada Jumat, 12 September 2025 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan mendatang.
Kemenangan atas Persis Solo di pekan keempat menjadi kemenangan perdana Bhayangkara FC musim ini. Dua gol dari Ilija Spasojevic dan Fareed Sadat sukses membawa The Guardian meraih tiga poin penuh, sekaligus membangkitkan semangat tim yang sempat terseok di awal musim.
Paul Munster menyebut bahwa kemenangan atas Persis Solo menjadi titik balik penting bagi Bhayangkara FC. Namun ia menegaskan bahwa timnya tidak akan terbawa euforia.
"Kami fokus untuk melawan Madura United. Kami fokus game by game," ujar pelatih asal Irlandia Utara tersebut sebagaimana merujuk ileague.id, Senin (1/9/2025).
Bhayangkara FC sekarang tengah menempati posisi ke-10 klasemen sementara BRI Super League dengan koleksi 4 poin hasil dari satu kemenangan, satu hasil imbang, dan dua kekalahan. Posisi ini sedikit lebih baik dibandingkan Madura United yang berada di peringkat ke-12, meski secara statistik keduanya memiliki poin yang sama.
Madura United juga mencatatkan satu kemenangan, satu hasil imbang, dan dua kali kalah dalam empat laga awal musim ini. Namun, perbedaan selisih gol menempatkan mereka dua posisi di bawah Bhayangkara FC. Laga pekan kelima nanti akan menjadi momentum krusial bagi kedua tim dalam memperbaiki posisi klasemen.
Pelatih Bhayangkara FC menyadari bahwa bertandang ke markas Madura United bukanlah perkara mudah. Namun dengan modal kemenangan atas Persis dan peningkatan performa tim, Paul Munster berharap para pemainnya tetap disiplin dan menjaga konsentrasi sejak menit awal hingga peluit akhir berbunyi.
Unggul Aspek Psikologis, Bhayangkara FC Lebih Berpeluang Raih Poin saat Hadapi Madura United?
Secara statistik, Bhayangkara FC punya catatan pertemuan yang lebih unggul atas Madura United. Hal ini memberikan keuntungan psikologis yang cukup signifikan bagi tim asuhan Paul Munster, apalagi setelah berhasil meraih kemenangan perdana yang tentunya meningkatkan kepercayaan diri para pemain.
Di sisi lain, Madura United belum menunjukkan konsistensi permainan sepanjang empat pekan pertama. Hal ini bisa dimanfaatkan Bhayangkara FC untuk mencuri poin, bahkan meraih kemenangan di kandang lawan. Dengan komposisi pemain yang mulai padu dan strategi yang matang, peluang Bhayangkara FC untuk melanjutkan tren positif sangat terbuka.
Mentalitas pemenang juga menjadi perhatian serius tim pelatih. Bhayangkara FC tengah membangun kultur bertanding yang agresif, fokus, dan tidak mudah tertekan oleh hasil sebelumnya. Paul Munster menekankan pentingnya menjaga motivasi dan komitmen untuk tim dalam setiap laga.
Tak hanya soal taktik dan strategi, kesiapan mental menjadi aspek krusial dalam kompetisi seketat BRI Super League. Bhayangkara FC menyadari bahwa satu kesalahan kecil bisa berakibat fatal, dan untuk itu mereka menempatkan disiplin sebagai fondasi utama permainan.
Kemenangan atas Persis Solo juga menjadi pemicu semangat baru di ruang ganti Bhayangkara FC. Para pemain mulai menemukan kembali kepercayaan diri yang sempat meredup di awal musim. Hal ini menjadi energi positif yang bisa dibawa ke pertandingan melawan Madura United.
Paul Munster sendiri menyambut baik perkembangan performa anak asuhnya, namun ia tetap meminta mereka untuk tidak cepat puas. Menurutnya, tantangan sesungguhnya justru dimulai saat tim sedang dalam kondisi naik, karena itulah momen di mana fokus bisa terganggu.
Laga melawan Laskar Sape Kerrab dipastikan akan berlangsung sengit. Kedua tim memiliki ambisi yang sama untuk keluar dari papan tengah klasemen dan naik ke posisi yang lebih aman. Namun, jika menilik tren dan semangat yang mulai tumbuh di kubu Bhayangkara FC, mereka tampak lebih siap untuk menyambut laga penting ini.
Baca Juga
-
Patrick Kluivert Resmi Dipecat, Konflik Internal Gerogoti Timnas Indonesia?
-
Rizky Ridho Diminta Move On usai Timnas Indonesia Gagal Tembus Piala Dunia
-
Pilih AS Trencin, Marselino Ferdinan Ungkap Alasan Tinggalkan Oxford United
-
Dirindukan Supporter, Shin Tae-yong Bantah Rumor Gantikan Patrick Kluivert
-
Lini Depan Timnas Indonesia U-23 Tumpul, Indra Sjafri Bakal Rombak Total?
Artikel Terkait
-
Misi Berat Eliano Reijnders di Persib Bandung, Manajemen Ungkap Harapannya
-
Demi Eliano Reijnders dan Thom Haye, Persib Pinjamkan Tiga Pemain Senior
-
Mauricio Souza Masih Belum Puas dengan Kondisi Persija Saat Ini
-
Tumbangkan Persis Solo, Bhayangkara FC Berharap Bisa Lanjutkan tren Positif
-
BRI Super League: Lepas Zalnando, Persib Bandung Dijamin Tetap Kokoh?
Hobi
-
Rekap Perempat Final Denmark Open 2025:2 Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal
-
Indonesia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Proyek Naturalisasi Otomatis Bakal Berhenti?
-
Mauro Zijlstra Dipanggil ke Skuad Sea Games, Indra Sjafri: Tunggu Izin Klub
-
Masuk Skuad Sea Games, Duet Marceng-Ivar Jenner Bakal Tersaji di Timnas Indonesia
-
PSSITiru Sikap Tegas Curacao, Kebangkitan Kembali Sepak Bola Indonesia Tinggal Menunggu Waktu
Terkini
-
Contek Gaya Edgy Janistar Phomphadungcheep: 5 Outfit Monokrom yang Bikin Penampilanmu Lebih Keren!
-
Anak Sering Ngambek? Atasi dengan 5 Permainan Sederhana yang Ternyata Bisa Jadi 'Obat' Mujarab!
-
Review Film Vicious: Saat Kesunyian Membunuhmu Perlahan
-
Bukan Cuma 'Healing' Biasa: 10 Surga Dunia yang Wajib Masuk Bucket List Kamu
-
Berlatar di Hawaii, Syuting Untamed Season 2 Mulai pada Februari 2026