Hikmawan Firdaus | zahir zahir
Skuad Timnas Indonesia (ANTARA/Rizal Hanafi)
zahir zahir
Baca 10 detik
  • Tantangan sesungguhnya menanti di Kualifikasi Piala Dunia, lawan seperti Arab Saudi dan Irak jauh lebih kuat.
  • Mayoritas pemain pelapis diturunkan, jadi laga ini jadi ajang uji coba efektif.
  • Indonesia menang telak 6-0 atas Taiwan di laga FIFA Matchday perdana sejak 2023. 

Timnas Indonesia sukses memetik kemenangan di laga pertama ajang uji coba internasional bertajuk FIFA Matchday di bulan September 2025 ini setelah menaklukkan Taiwan dengan skor telak 6-0. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), laga yang digelar pada Jumat (05/09/2025) kemarin di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya tersebut menjadi ajang FIFA Matchday pertama bagi Indonesia sejak terakhir kali digelar pada tahun 2023 silam saat menghadapi Turkmenistan.

Timnas Indonesia unggul terlebih dahulu melalui gol yang diciptakan oleh bek keturunan Spanyol-Indonesia, Jordi Amat di menit ke-4 setelah umpan silang dari Beckham Putra mampu dimaksimalkan oleh bek asal klub Persija Jakarta tersebut dan membuat skor menjadi 1-0. Kemudian, di menit ke-23, serangan sporadis yang dilakukan oleh skuad garuda kembali membuahkan skor melalui gol bunuh diri yang dicetak oleh Chao Ming-tsu dan membuat kedudukan menjadi 2-0

Di menit ke-33, gelandang senior timnas Indonesia, Marc Klok kembali mencetak gol dan membawa skuad garuda unggul 3-0. Jelang berakhirnya 45 menit babak pertama, Eliano Reijnders sukses mencetak gol dan membuay skor menjadi 4-0 untuk keunggulan timnas Indonesia.

Di babak ke-2, Patrick Kluivert menginstruksikan para pemainnya untuk bermain lebih santai dan menurunkan tempo permainan. Dirinya juga memasukkan beberapa nama termasuk dua pemain debutan, yakni Mauro Zijlstra dan Milliano Jonathans di babak kedua ini.

Skuad garuda kemudian sukses menambah gol di menit ke-58 setelah striker asal klub Brunei Darussalam, DPMM FC, yakni Ramadhan Sananta sukses mencetak gol dan membuat skor menjadi 5-0 untuk keunggulan Indonesia. Laga kemudian ditutup melalui gol yang dicetak oleh Sandy Walsh di menit ke-60 dan membuat skor menjadi 6-0 untuk kemenangan Indonesia atas Taiwan.

Menang Besar Atas Taiwan, Timnas Indonesia Masih Perlu Banyak Berbenah!

Kemenangan besar timnas Indonesia atas Taiwan atau Chinese-taipei dalam laga FIFA Matchday kemarin memang terasa cukup spesial. Pasalnya, sejak terakhir kali menggelar ajang uji coba internasional bertajuk FIFA Matchday di tahun 2023 lalu, pertandingan semalam melawan Taiwan bisa menjadi salah satu metode persiapan yang cukup baik bagi skuad garuda.

Namun, kendati menang atas Taiwan dengan skor telak 6-0 tanpa balas, bukan berarti timnas Indonesia bisa jumawa dan menganggap ringan lawan-lawan yang akan dihadapinya di babak round 4 ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia nanti. Melansir dari laman resmi AFC (the-afc.com), timnas Indonesia di babak round 4 nanti tergabung di grup B bersama Arab Saudi dan Irak. Tentunya kedua negara tersebut memiliki peringkat yang jauh lebih baik dan lebih kuat jika dibandingkan dengan Indonesia.

Namun, dalam laga uji coba melawan Taiwan kemarin, setidaknya pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert bisa mengetahui kekuatan skuadnya jika menurunkan mayoritas pemain pelapis. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, dalam pertandingan melawan Taiwan kemarin, Patrick Kluivert memang menurunkan mayoritas pemain cadangan yang ada di skuad garuda.

Beberapa nama seperti Jordi Amat, Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On, Marc Klok, Ramadhan Sananta dan Eliano Reijnders adalah beberapa nama pemain yang memang cukup jarang mendapatkan menit bermain dan dalam laga kemarin melawan Taiwan, mereka diturunkan. Hal ini memang cukup sesuai untuk metode uji coba karena peringkat Taiwan sendiri yang berada di rangking ke-172 dunia dalam rangking FIFA sangat jauh jika dibandingkan dengan Indonesia yang berada di peringkat ke-118 dunia.

Laga melawan Lebanon pada tanggal 8 September 2025 nanti tentunya akan menjadi pembuktian sesungguhnya bagi skuad utama timnas Indonesia. Selain karena Lebanon memiliki peringkat yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan Indonesia, kualitas permainannya yang sama-sama berasal dari timur tengah layaknya Irak dan Arab Saudi bisa menjadikan gambaran laga Indonesia nantinya.