Banyak orang yang mengontrak dan bergulir pindah satu kontrakan ke kontrakan lain. Bagi beberapa orang yang lainnya, hal ini terkesan sangat ribet, ya. Mengingat ketika pindahan kita harus berkemas banyak barang. Intinya merepotkan.
Apakah kamu pernah menjumpainya? Atau justru kamu adalah salah satunya? Nah, beberapa hal di bawah ini merupakan alasan yang biasanya digunakan oleh beberapa orang yang pindah kontrakan dari satu kontrakan ke kontrakan lain.
1. Upgrade dan downgrade
Yang pertama adalah upgrade. Entah itu upgrade kualitas kontrakan ke yang lebih baik, misalnya dari segi bangunan maupun fasilitas. Atau justru malah downgrade, misalnya mencari harga yang jauh lebih murah.
Hal ini merupakan hal yang cukup umum di lakukan. Ketika seseorang memiliki finansial yang lebih baik, dia akan memilih tempat tinggal yang lebih baik pula. Ketika finansialnya sedang berantakan, maka orang-orang juga akan menyesuaikan dengan kemampuan.
2. Menyesuaikan pekerjaan
Alasan selanjutnya adalah karena menyesuaikan pekerjaan. Pasalnya biasanya orang akan mencari kontrakan yang dekat dengan tempat kerjanya. Ketika pekerjaannya berpindah, maka biasanya kontrakan merekapun berpindah.
Maka dari itu, banyak orang yang akhirnya membangun kontrakan di wilayah pekerja. Karena memang targetnya menggiurkan. Selain banyak juga biasanya dalam kurun waktu yang panjang.
3. Ricuh dengan tetangga
Meskipun sederhana, tapi ricuh dengan tetangga bisa menjadi salah satu alasan yang membuat seseorang pindah kontrakan. Karena selain kontrakan itu sendiri, lingkunganpun harus nyaman di hati.
Ketika seseorang cocok dengan kontrakan namun tidak cocok dengan lingkungannya, maka berpindah adalah sebuah keputusan yang wajar dan bahkan benar. Ketimbang ribut apalagi posisi kita hanya mengontrak dan sebagai pendatang, maka akan lebih baik jika menghindari keributan itu sendiri.
4. Horor
Tidak sedikit orang yang berpindah kontrakan karena merasa horor dengan kontrakannya itu. Mungkin dalam poin yang satu ini kita tidak bisa menyamakan pandang, ya. Karena semua orang memiliki keyakinan sendiri-sendiri.
Tapi ketika seseorang terjebak di sebuah rumah yang mengerikan, satu jalan keluarnya adalah berpindah. Meskipun tidak merasa bahaya, namun ketakutan juga akan membuat diri menjadi tidak nyaman dan tenang.
Itu dia 4 alasan orang berpindah kontrakan. Mengalaminya juga?
Baca Juga
-
5 Dampak Keuangan yang Tidak Transparan: Bom Waktu dalam Rumah Tangga
-
Rumah Besar, Napas yang Sempit
-
Tepuk Sakinah Viral, Tapi Sudahkah Kita Paham Maknanya?
-
Bertemu Diri Kecil Lewat AI: Percakapan yang Tak Pernah Kita Siapkan
-
Dari Flu hingga Leptospirosis: 8 Penyakit Musim Hujan yang Harus Diwaspadai
Artikel Terkait
-
Kebelet Cabut dari Manchester United, Cristiano Ronaldo Rela Turun Gaji Sampai 30 Persen
-
Bella Saphira Pindah ke Islam, Sempat Dimusuhi Keluarga dan Penggemar: Allah Punya Jalan Berbeda
-
Detik-detik Rizieq Shihab Keluar dari Penjara, Disambut Iringan Rebana
-
4 Alasan Kenapa Kamu Harus Percaya pada Dirimu Sendiri Lebih dari Siapapun
-
4 Bahaya Terlalu Menutup Diri, Jangan Disepelekan!
Lifestyle
-
Raditya Dika dan Die with Zero: Cara Baru Melihat Uang, Kerja, dan Pensiun
-
Style Hangout ala Kang Hye Won: 4 Inspo OOTD Cozy yang Eye-Catching!
-
4 Pelembab Cream Harga Rp50 Ribuan, Ampuh Hidrasi Kulit Kering dan Sensitif
-
4 Cleanser Peptide untuk Dukung Produksi Kolagen dan Bikin Kulit Awet Muda
-
4 Moisturizer Lokal Snail Mucin, Bikin Wajah Plumpy dan Skin Barrier Sehat!
Terkini
-
Ulasan Novel Larung, Perlawanan Anak Muda Mencari Arti Kebebasan Sejati
-
Demam? Jangan Buru-Buru Minum Obat, Ini Penjelasan Dokter Soal Penyebabnya!
-
Suka Mitologi Asia? Ini 4 Rekomendasi Novel Fantasi Terjemahan Paling Seru!
-
Menstruasi Tidak Teratur? Ini Tanda PCOS yang Perempuan Wajib Kenali!
-
Dokter Kamelia Ungkap Fakta Mengejutkan Ammar Zoni: Dia Memang Ingin Sembuh