Kegiatan literasi di SMA Negeri 1 Purwakarta pada Rabu (6/11/2024) pagi mengundang bintang tamu yang sangat spesial dan dinantikan oleh siswa. Narasumber kali ini berasal dari alumni sekolah dan telah menjadi penulis ternama hingga buku yang ditulisnya laris terjual.
Kurnia Meishinta Dewi atau dikenal dengan sapaan Kurnia Medew adalah penulis novel yang berhasil menerbitkan lebih dari 5 buku hasil dari karya tulisnya.
Beberapa buku tersebut sebagian besar berisi motivasi dan inspirasi bagi para pembaca, di antaranya adalah buku yang berjudul Aku Ingin, Sebelum Menjadi Benar Kita Semua Pernah Salah, dan Daripada Kita Menyerah, Bagaimana Kalau Kita Bangkit?
Kurnia sempat bercerita saat dahulu pernah membuat komik dengan tulisan dan gambar yang diperoleh. Selain itu, menulis dalam 5 buku tulis pun pernah dilakukannya hingga berjualan kecil-kecilan semasa dirinya masih berada di bangku sekolah dasar hingga menengah.
Meski hanya di buku tulis saja karya yang dihasilkan, saat ini tulisan tersebut sudah menjadi sebuah buku yang diterbitkan dalam sepanjang kariernya. Ia menuliskan kembali hasil tulisan di laptop dengan tekad yang tinggi agar bisa diterbitkan oleh penerbit.
Sebagian siswa mengajukan pertanyaan mengenai pengalaman yang dimilikinya hingga menjawab satu per satu dengan senang dan ceria.
"1.400++ audiens pada acara Literasi Smansa hari ini, alhamdulilah terima kasih kepada @smansapwk atas undangannya ini kali kedua yaaa!! Semoga bisa terus memberikan semangat dan motivasi dalam literasi. See u dear," tulis Kurnia di Instagram.
Ia berharap akan lahirnya penulis baru dari sekolah tercinta, SMA Negeri 1 Purwakarta. Harapan dengan langkah awal ini menjadikan pembicara dalam kegiatan literasi sekolah, semoga dapat memotivasi siswa dalam meningkatkan minat baca dan menulisnya.
Selain itu, Kurnia sempat menyinggung bahwa literasi ini dapat dilakukan melalui penguasaan membaca, menulis, dan berbicara.
Hal tersebut mempermudah siswa dalam melakukan literasi dan menyelesaikan sebuah karya tulis sebab membutuhkan riset terlebih dahulu, khususnya dalam menulis skripsi, esai, dan berbagai karya tulis lainnya.
Oleh karena itu, dengan adanya penulis yang langsung hadir dan diundang oleh sekolah setidaknya dapat meningkatkan motivasi untuk menjadi seorang penulis hebat dan daya minat baca tulis siswa.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Pendidikan di Era Digital: Bagaimana Jika Ki Hajar Dewantara Tahu AI?
-
Tamansiswa dan Merdeka Belajar: Sejalan atau Berseberangan?
-
Bongkar Rahasia Cek Akun yang Berhenti Mengikuti di Instagram via ChatGPT
-
Kulineran di Pariaman? Ini 4 Kuliner Andalan yang Harus Dicicipi!
-
Edukatif! Ekskul MMBC SMA Negeri 1 Purwakarta Garap Film Pendek Tema Bersedekah
Artikel Terkait
-
Perjalanan Menemukan Keajaiban Membaca: Review Novel 'The Magic Library'
-
Edukatif! Ekskul MMBC SMA Negeri 1 Purwakarta Garap Film Pendek Tema Bersedekah
-
Pemahaman Layanan Keuangan Syariah di RI Masih Rendah
-
Inisiatif SeaBank Dorong Pemerataan Edukasi Literasi Keuangan di Panti Asuhan Perempuan Saat Bulan Ramadan
-
Mengapa Anak Butuh Literasi Digital untuk Masa Depannya?
News
-
Bukan Hanya Kembali Suci, Ternyata Begini Arti Idulfitri Menurut Pendapat Ulama
-
Contoh Khutbah Idul Fitri Bahasa Jawa yang Menyentuh dan Memotivasi
-
Hikmat, Jamaah Surau Nurul Hidayah Adakan Syukuran Ramadhan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
-
Kode Redeem Free Fire MAX dan Cara Klaim Sebelum Habis
Terkini
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?