Semerbak embun menyelimuti pagi
Mengusung butir-butir memori manis yang kian menghantui
Teringat usapan lembut jemari mu
Mengantarkan ku menuju dimensi kalbu
Ahh... Dunia seakan akan milik kita berdua saja
Sembari menapaki nestapa kehidupan dimensi nyata
Di sana....
Di mana...
Di sana...
Saut menyaut lewat kotak pipih ajaib
Saling bertukar cerita sembari menebar nostalgia
Di gubuk ini tempat ternyaman kita guna mengobati rindu yang sendu
Di ujung gang tepat di tepi jalan kenangan
Bojonegoro, 26 Juni 2021
Tag
Baca Juga
-
Cek Sekarang! 20 Aplikasi Populer Ini Bisa Bikin Baterai HPmu Cepat Habis
-
Menilik Harta Kekayaan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Jumlahnya Fantastis!
-
10 Cara Ampuh Mengatasi Masalah Kurang Tidur
-
Catat! Top 5 Rekomendasi Produk Sunscreen untuk Kulit yang Berjerawat
-
5 Khasiat Jeruk Mandarin bagi Kesehatan yang Wajib Diketahui
Artikel Terkait
-
Review Buku Sebuah Kota yang Menculik Kita, Fenomena Sosial dalam Bingkai Puisi
-
Suara Hati Rakyat kepada Para Pemimpin dalam Buku Bagimu Indonesiaku
-
Inspiratif! Ulasan Buku Antologi Puisi 'Kita Hanya Sesingkat Kata Rindu'
-
Ulasan Buku Bertajuk Selamat Datang Bulan, Kumpulan Puisi Ringan dengan Makna Mendalam
-
Ulasan Buku Struktur Cinta Yang Pudar, Melawan Kenangan yang Perih
Sastra
Terkini
-
Kasus Dugaan Tindak Pidana Seksual Choi Min-hwan Ditutup Imbas Kurang Bukti
-
4 Ide Outfit Kasual ala Seunghee OH MY GIRL, Tampil On Point Kapan Pun!
-
Ulasan Buku Raymond Carver Terkubur Mi Instan di Lowa, Fiksi di Dalam Fiksi
-
4 Faktor Kerajinan Bambu Masih Eksis
-
Menguak Sisi Gelap Cinta Seorang Ibu, Ulasan Novel Holly Mother