Ilustrasi di Pagi Hari (Pixabay)
Terhampar sawah hijau nan asri
Terdengar burung-burung berciutan
Saling berciutan dengan melodi yang indah
Kala mentari menyapa esok dengan tenang
Suasana kampung yang jauh dari hiruk pikuk
Hiruk pikuk kota yang membuat hati kacau
Gemercik sungai yang mengalir begitu syahdu
Walau diri jauh dari kampung hati terasa dekat
Pohon-pohon rindang semakin tegap dan kokoh
Sebagai pelindung manusia dari sengat terik mentari
Sejak lama hatiku ini merindukan suasana kampung
Merindukan suasana tawa canda nan riang gembira anak-anak
Hawa dingin terasa sejuk memeluk kalbu
Memeluk kalbu dari lubuk yang sangat dalam
Ditemani api unggun yang memeluk raga
Dari hembusan angin-angin malam yang deras
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Roro Fitria Rogoh Rp100 Juta untuk Biaya Anak, Ekspresi Dewi Perssik Disorot
-
Adab Chika Jessica Berandai Ibu Wafat Digunjing: Bahasanya Kasar Banget
-
Ayu Aulia Getol Bela Ridwan Kamil, Banyak yang Heran: Kenapa RK Kenal Model-Model Majalah Dewasa?
-
Heran Masih Ada Pihak Bilang Indonesia Gelap, Prabowo: Kalau Saya Bangun Pagi Lihat Indonesia Cerah
Sastra
Terkini
-
5 Pilihan Sepatu Kanvas Lokal Buat OOTD Ngampus-mu Biar Makin Hype!
-
Karir Tak Bagus di Australia, Rafael Struick Diisukan akan Main di Liga 1?
-
Setelah Film Sijjin, Sekuelnya Segera Tayang! Pemain Baru, Rasa Baru?
-
Komitmen Relawan Mahasiswa, Sekadar Formalitas atau Pilihan Hati?
-
Perkuat Nilai Komoditas dan Pemasaran Berkualitas, GEF SGP Indonesia dan Supa Surya Niaga Teken MoU