Saat alam mulai murka.
Perut bumi menggetarkan isinya.
Ketika malam tiba, ia nampak menakutkan.
Siangnya pun menyeramkan.
Mungkin bumi ini sudah muak pada tingkah laku manusia.
Para manusia tak mempedulikannya lagi.
Pembuangan sampah di mana-mana.
Penebangan pohon terjadi secara sembarangan.
Para manusia penghuni bumi ini nampak egois.
Mementingkan diri sendiri tanpa peduli keselamatan masa depan.
Hingga wajar kalau bumi ini akan marah.
Mesti bencana alam menjadi peringatan bagi umat manusia.
Tidak ada akibat tanpa sebab.
Mesti para penghuni bumi ini sadar dengan pengetahuannya.
Zaman semakin canggih.
Bukan malah menggunakan ilmunya tanpa bertanggungjawab pada alam dan bumi ini.
Baca Juga
-
Kolaborasi Tim Peserta Pilkada Polewali Mandar 2024 Melalui Gerakan Pre-Emtif dalam Pencegahan Politik Uang
-
Estafet Jokowi ke Prabowo, Bisakah Menciptakan Rekrutmen Kerja yang Adil?
-
6 Alasan Kenapa Banyak Orang Lebih Memilih WhatsApp Dibanding yang Lain
-
6 Pengaturan di Windows yang Dapat Memaksimalkan Masa Pakai Baterai Laptop
-
7 Fitur Keamanan Android yang Bisa Lindungi Data Pribadi Kamu
Artikel Terkait
-
Hujan dan Angin Kencang Sapu 10 Ribu Tenda di Jalur Gaza
-
Pafi Kota Pelaihari: Menyongsong Potensi Obat Herbal dalam Dunia Farmasi
-
Mengintip TPA Tamangapa, TPA Terbesar di Pulau Sulawesi
-
Galaksi Mencurigakan Muncul, Astronom Temukan Retakan Tak Biasa di Alam Semesta
-
Pergerakan Tanah Meluas di Kadupandak Cianjur, 63 Rumah Rusak, Ratusan Warga Mengungsi
Sastra
Terkini
-
Impian Lama Jadi Nyata, J-Hope BTS Siap Muncul di Variety Show I Live Alone
-
3 Serum Korea Mengandung Ekstrak Beras, Bikin Kulit Cerah dan Awet Muda
-
Musim 2025 Belum Mulai, Bos Ducati dan Aprilia Saling Sindir Soal Nomor 1
-
Curi Perhatian di Family by Choice, Inilah 3 Rekomendasi Drakor Seo Ji Hye
-
Ulasan Buku Bob Sadino Karya Edy Zaqeus: Mereka Bilang Saya Gila!